Pandemic Covid-19 telah mendorong guru penddidikan Agama Islam beralih menggunakan system pembelajaran online atau daring. Googe Classroom (GCR) dimanfaatkan sebagai platform dalam memfasilitasi kebutuhan belajar guru dan siswa. Penelitian mengkaji bagaimana penggunaan Google Classroom oleh siswa dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini merupakan penelitian campuran dengan metode explanatory dan melibatkan 75 siswa kelas VIII SMP negeri 2 Telukjambe Timur kabupaten Karawang. Pengumpulan data melalui angket, observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan kemudahan akses GCR (4,11), manfaat yang dirasakan siswa (3,88), komunikasi dan interaksi (3,83), pengiriman intruksi (3,87), dan kepuasan siswa (3,88). Beberapa siswa berbagi pengalaman mereka dalam menggunakan GCR. Beberapa dari mereka mengatakan bahwa GCR menghadirkan pembelajaran yang fleksibel sehingga mereka dapat berpartisipasi dan melanjutkan pekerjaan mereka kelas di luar jam kerja. Bahkan banyak dari mereka yang masih bekerja dan mengunggah tugas mereka sampai tengah malam. Terlepas dari temuan positif ini, penelitian mengungkapkan bahwa beberapa siswa jatuh ke dalam masalah serius kecanduan teknologi media social dan mengalami kesulitan mengontrol diri ke arah pembelajaran yang diharapkan