Perawat merupakan profesional kesehatan garis depan yang melakukan proses keperawatan selama 24 jam dan berisiko tinggi terinfeksi kuman ataupun tertular berbagai macam penyakit. Terlebih pada situasi pandemi COVID-19 saat ini, perawat menjadi salah satu kelompok berisiko tinggi terinfeksi dan diisolasi karena COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan formulasi pengkajian keperawatan berbasis teknologi informasi yang efektif dan aplikatif bagi pasien atau keluarga pasien dan juga perawat menggunakan aplikasi self-screening assessment mobile coronavirus disease 2019 (SamCov19). Rancangan aplikasi ini dikembangankan menggunakan model desain instruksional yang sistematis dengan langkah asesmen, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Fitur yang disediakan pada aplikasi SamCov19 meliputi skrining COVID-19, edukasi, konsultasi, info kontak rumah sakit, dan registrasi rumah sakit. Aplikasi self-screening assessment mobile dikembangkan dengan melakukan tinjauan literatur yang berkaitan dengan pengkajian keperawatan, skrining mandiri, serta membandingkan dengan aplikasi serupa yang sudah tersedia. Dominan peserta penelitian menjawab setuju terhadap kemudahan pengunaan aplikasi dan fitur pada aplikasi yang sudah terintegrasi dengan baik. Rerata nilai Single Ease Questions (SEQ) pada setiap item penilaian prototipe SamCov-19 ini diatas lima dengan nilai terendah dua dan tertinggi tujuh. Rentang nilai kuesioner SEQ yang digunakan mulai dari nilai satu yang bermakna sangat sulit dan nilai tujuh bermakna sangat mudah. Hal ini menggambarkan bahwa setiap item prototipe yang di evaluasi dirasakan mudah untuk digunakan oleh peserta pada penelitian ini. Aplikasi self-screening assessment mobile dapat dikembangkan lebih lanjut agar tersedia di iPhone App Store dan Android Play Store.