sastra juanda
Pendidikan Sosiologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI SANKSI BERJENJANG BAGI PELANGGAR TATAKRAMA DAN TATA TERTIB PADA SISWA SMA NEGERI 2 CIBEBER LEBAK Stevany Afrizal; sastra juanda; jedah nurlatifah
Hermeneutika : Jurnal Hermeneutika Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : Pendidikan Sosiologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.296 KB) | DOI: 10.30870/hermeneutika.v5i1.7382

Abstract

Sekolah memiliki sanksi berjenjang bagi warganya yang tidak dapat mentaati peraturan tersebut sesuai dengan tingkat pelanggaran siswa. Sanksi sangat penting diterapkan bagi siswa agar tetap pada jalur yang sesuai dengan ketentuan sekolah.prosedur. Penelitian ini telah berusaha mendeskripsikan implementasi sanksi berjenjang yang diterapkan bagi siswa yang melanggar tata tertib di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Cibeber Lebak. Prosedur penelitian yang dipakai adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dengan pedoman observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) sanksi berjenjang bagi siswa pelanggar tatakrama dan tata tertib di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Cibeber lemah dalam implementasinya. Ditunjukkan dengan banyaknya kasus pelanggaran yang tidak mendapatkan sanksi sesuai dengan tingkat pelanggaran. (2) hal yang melatarbelakangi yaitu: perilaku siswa yang sudah menjadi habitus dalam melanggar sehingga sulit dirubah dan dihilangkan. Lemahnya tindakan sekolah dalam memberikan sanksi kepada siswa yang melanggar, adanya pengaruh kultur siswa dan masyarakat sekitar, pengaruh jabatan siswa di sekolah, pengaruh relasi siswa dengan guru, dan pengaruh ekonomi siswa.
Pendidikan Moral Melalui Tradisi Kesantrian Di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Fathaniyah Kota Serang Sastra Juanda; stevany afrizal; hardiyanti hardiyanti
Hermeneutika : Jurnal Hermeneutika Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : Pendidikan Sosiologi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.447 KB) | DOI: 10.30870/hermeneutika.v5i2.7385

Abstract

Artikel ini merupakan hasil peneltian yang menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan proses pendidikan moral melalui berbagai tradisi kesantrian di pesantren salafiyah Al-Fathaniyah.Berdasarkan data yang dihimpun yang telah dianalisis, terdapat beberapa temuan, diantaranya (1) Pondok Pesantren Al-Fathaniyah menanamkan proses pendidikan moral kepada santri melalui berbagai tradisi kesantrian yang dijalankan oleh seluruh elemen masyarakat pesantren yang menjadi cerminan dalam mengaplikasikan visi dan misi lembaga pesantren.(2) Setiap tradisi kesantrian yang dijalankan mengandung nilai-nilai pendidikan moral didalamnya. Beberapa tradisi kesantrian yang masih dijalankan, yaitu: mengaji kitab kuning, gotong royong mendirikan bangunan maupun membersihkan pesantren, ziarah ke makam ulama, peringatan hari besar Islam, muhadharah, marhabanan, makan dalam satu wadah, memakai kain sarung dan menggunakan penyebutan Mamang dan Bibi santri.