Nurlia Aliyah
Institut PTIQ Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MANAJEMEN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN AL-QUR’AN DI SDIT BUAHATI ISLAMIC SCHOOL 2 JAKARTA TIMUR Akhmad Shunhaji; Nurlia Aliyah
Madani Institute : Jurnal Politik, Hukum, Ekonomi, Pendidikan dan Sosial-Budaya Vol. 10 No. 1 (2021): Madani Institutte | Jurnal Politik, Hukum, Ekonomi, Pendidikan, sosial dan Bud
Publisher : Lembaga Penelitian dan Studi kebijakan MADANI Instutute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53976/jmi.v10i1.229

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan manajemen penjaminan mutu pendidikan Al-Qur’an di SDIT Buahati Islamic School 2. Manajemen penjaminan mutu pendidikan yang diterapkan di SDIT Buahati Islamic School 2 menunjukkan adanya tiga langkah dalam menentukan mutu. Pertama adanya perencanaan mutu pembelajaran Al-Qur’an dengan menentukan tujuan, standar, dan target pembelajaran Al-Qur’an. Kedua, pengendalian mutu yaitu mengidentifikasi masalah-masalah, kemudian dilakukan perbaikan secara berkelanjutan. Ketiga, peningkatan mutu yaitu dengan dibentuknya sumber daya dan kegiatan yang mendukung proyek mutu dan mempertahankannya. Penelitian ini menunjukkan adanya penerapan teori yang digunakan oleh Joseph M. Juran dengan triloginya pertama, perencanaan mutu yaitu menentukan mutu berdasarkan harapan pelanggan. Perencanaan mutu melibatkan pelanggan dari data yang dikumpulkan. Kedua, pengendalian kualitas yaitu membandingkan output sekolah, apakah telah sesuai dengan harapan pelanggan atau belum. Jika ditemukan kekurangan maka dilakukan perbaikan. Ketiga, peningkatan mutu yaitu mempertahankan mekanisme yang sudah mapan, melakukan perbaikan, memberikan pelatihan, dan menemukan pemecahan masalah dalam mencapai target. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskripsi. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
MANAJEMEN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN AL-QUR’AN DI SDIT BUAHATI ISLAMIC SCHOOL 2 JAKARTA TIMUR Akhmad Shunhaji; Nurlia Aliyah
Madani Institute : Jurnal Politik, Hukum, Ekonomi, Pendidikan dan Sosial-Budaya Vol. 10 No. 1 (2021): Madani Institutte | Jurnal Politik, Hukum, Ekonomi, Pendidikan, sosial dan Bud
Publisher : Lembaga Penelitian dan Studi kebijakan MADANI Instutute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.748 KB) | DOI: 10.53976/jmi.v10i1.229

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan manajemen penjaminan mutu pendidikan Al-Qur’an di SDIT Buahati Islamic School 2. Manajemen penjaminan mutu pendidikan yang diterapkan di SDIT Buahati Islamic School 2 menunjukkan adanya tiga langkah dalam menentukan mutu. Pertama adanya perencanaan mutu pembelajaran Al-Qur’an dengan menentukan tujuan, standar, dan target pembelajaran Al-Qur’an. Kedua, pengendalian mutu yaitu mengidentifikasi masalah-masalah, kemudian dilakukan perbaikan secara berkelanjutan. Ketiga, peningkatan mutu yaitu dengan dibentuknya sumber daya dan kegiatan yang mendukung proyek mutu dan mempertahankannya. Penelitian ini menunjukkan adanya penerapan teori yang digunakan oleh Joseph M. Juran dengan triloginya pertama, perencanaan mutu yaitu menentukan mutu berdasarkan harapan pelanggan. Perencanaan mutu melibatkan pelanggan dari data yang dikumpulkan. Kedua, pengendalian kualitas yaitu membandingkan output sekolah, apakah telah sesuai dengan harapan pelanggan atau belum. Jika ditemukan kekurangan maka dilakukan perbaikan. Ketiga, peningkatan mutu yaitu mempertahankan mekanisme yang sudah mapan, melakukan perbaikan, memberikan pelatihan, dan menemukan pemecahan masalah dalam mencapai target. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskripsi. Metode pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, dokumentasi, dan observasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.