Erni Gultom
JURUSAN KEPERAWATAN GIGI POLITEKNIK KESEHATAN TANJUNGKARANG

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Pengaruh Penggunaan Media Komunikasi Dalam Penyuluhan Kesehatan Gigi Terhadap Derajat Kebersihan Gigi Dan Mulut Pada Siswa SDN Way Harong Kecamatan Way Lima AVOANITA YOSA; Erni Gultom
Jurnal Analis Kesehatan Vol 5, No 2 (2016): JURNAL ANALIS KESEHATAN
Publisher : Department of Health Analyst, Politeknik Kesehatan, Kementerian Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26630/jak.v5i2.462

Abstract

Pendidikan kesehatan pada hakikatnya adalah suatu kegiatan atau usaha menyampaikan pesan kesehatan kepada masyarakat, kelompok, atau individu. Dengan adanya pesan tersebut maka diharapkan masyarakat, kelompok, atau individu dapat memperoleh pengetahuan tentang kesehatan yang lebih baik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh penggunaan media komunikasi dalam penyuluhan kesehatan gigi   terhadap kebersihan gigi dan mulut  pada Siswa/I SD N Way Harong Kec.Way Lima.Penelitian ini bersifat deskriptif, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran Keberhasilan Penyuluhan dengan Metode Ceramah dan Metode Role Playing terhadap OHI-S pada Siswa/I SD N Way Harong Kec.Way Lima. Lokasi penelitian dilakukan di SD N Way Harong Kec.Way Lima. populasi dari penelitian ini adalah siswa-siswi kelas I s/d V SD N Way Harong Kec.Way Lima.Rata-rata OHI-S responden sebelum  melakukan penyuluhan dengan media komunikasi, kriteria DI 1,57 (sedang), CI 0,85 (sedang) maka diketahui OHI-S 2,43 (sedang). Rata-rata OHI-S responden sesudah melakukan penyuluhan dengan media komunikasi, kriteria DI 0,77 (baik), CI 0,46 (baik) dan diketahui OHI-S 1,24 (baik).Diharapkan bagi siswa-siswi SD N Way Harong Kec.Way Lima agar dapat meningkatkan derajat kebersihan gigi dan mulutnya. Dan bagi murid-murid SD N Way Harong Kec.Way Lima agar selalu menambah ilmu pengetahuan, dan selalu memelihara serta menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan mulutnya.
Hubungan Keparahan Karies Dengan Status Gizi Anak Usia 7-8 Tahun di SDN 5 Jatimulyo RATNASARI DYAH P; ERNI GULTOM; DESI ANDRIYANI
Jurnal Analis Kesehatan Vol 2, No 1 (2013): JURNAL ANALIS KESEHATAN
Publisher : Department of Health Analyst, Politeknik Kesehatan, Kementerian Kesehatan Tanjungkarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.157 KB) | DOI: 10.26630/jak.v2i1.427

Abstract

Karies yang terjadi pada anak disebabkan kurangnya perhatian orang tua karena anggapan gigi anak digantikan dengan gigi tetap, meskipun penyakit gigi dan mulut tidak langsung mematikan, tetapi menjadi sumber infeksi pada organ tubuh lainnya. Karies gigi yang tidak terawat menimbulkan rasa sakit, berlanjut menjadi infeksi pada jaringan pendukung gigi. Rasa sakit dapat timbul bila gigi digunakan untuk mengunyah makanan yang mempengaruhi mekanisme  pengunyahan, terutama pada anak-anak akan  menolak untuk mengunyah makanan, Kondisi ini mengakibatkan terganggunya asupan nutrisi anak yang   mempengaruhi gizi anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat keparahan karies gigi dengan status gizi pada anak-anak sekolah usia 7-8 tahun di SDN di Kecamatan Jatimulyo Kabupaten Lampung Selatan. Hasil penelitian diketahui dmf-t sangat tinggi (± 8,7), baik pada anak laki-laki maupun perempuan. Persentase status gizi  yang terbesar adalah gizi baik yaitu 61 (73,6%). Pada penelitian ini tidak dapat dilakukan uji Chi-Square  karena adanya nilai notasi harapan  kurang dari 1 lebih dari 20% dari seluruh sel,  disimpulkan tidak diketahuinya hubungan dmf-t dengan status gizi pada anak-anak SDN 5 Kecamatan Jatimulyo Kabupaten Lampung Selatan.