Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Antarmuka Mikrokontroller IoT (ESP32) Dengan USB Host max3421e Rieke Adriati Wijayanti; Ahmad Wilda Yulianto; Dianthy Marya; Muhammad Syirajuddin S.; Nurul Hidayati
Journal of Applied Smart Electrical Network and Systems Vol 1 No 02 (2020): Vol 1 No 02 (2020) : December 2020
Publisher : Indonesian Society of Applied Science (ISAS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52158/jasens.v1i02.141

Abstract

Electronic equipment made using old technology or electronic equipment in the entry-level category has not been supported by networking equipment, so for the data communication process, the microcontroller requires interfacing facilities that are in accordance with the electronic equipment used, such as a USB port. With the microcontroller that supports IoT, it allows electronic equipment to communicate over the network. An IoT microcontroller such as the ESP32 is equipped with a WiFi feature but is not equipped with a USB controller feature, while the USB Host max3421e supports the communication process using SPI, so that those two microcontrollers can be used to form an interface using the SPI bus. This interface can be applied to electronic equipment with old technology and entry level electronic equipment for wireless communication. For the needs of making an interface between the ESP32 and max3421e, a software was developed by analyzing the SPI features of the ESP32 and the USB protocol according to the USB device state diagram. The results obtained are the handshake process between systems developed with USB devices in the Low-Speed ​​and Full-Speed ​​categories such as printers, flashdisk, bluetooth mouse and external hard disk, and the device descriptor data of each device tested can be read properly.
Efisiensi Daya Perangkat Wireless Sensor Network Pada Penerangan Jalan Umum (PJU) Berbasis Algoritma Leach Aad Hariyadi; Mochamad Taufik; Hudiono Hudiono; Nurul Hidayati; Amalia Eka Rakhmania; Ridho Hendra Yoga Perdana
Techné : Jurnal Ilmiah Elektroteknika Vol. 20 No. 2 (2021)
Publisher : Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31358/techne.v20i2.264

Abstract

Penggunaan energi saat ini sedang menjadi sorotan pemerintah Indonesia. Salah satu kendalanya adalah penggunaan Penerangan Jalan Umum (PJU). Dengan membuat setiap penerangan jalan umum dapat berkomunikasi, pemerintah dapat memantau setiap penggunaan daya pada penerangan dengan menggunakan algoritma Leach, yang berfokus pada efisiensi daya dalam jaringan untuk menghemat penggunaan daya. Dalam algoritma Leach yang diusulkan, node akan mengirim data ke server melalui kepala cluster yang dipilih. Kemudian kepala cluster akan meneruskan data tersebut ke node master yang secara otomatis terhubung ke server. Dengan mengambil pendekatan seperti itu, penggunaan daya di setiap node akan efisien. Performa yang diperoleh dapat mencapai efisiensi 42% pada proses pengujian dibandingkan tanpa menggunakan algoritma Leach.
Upaya Peningkatan Anak Di Panti Asuhan Al Husna Kabupaten Malang Melalui Pelatihan Teknologi Informasi Mochammad Junus; Septriandi Wira Yoga; Nurul Hidayati; Rieke Adriati Wijayanti
Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2021): Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat
Publisher : UPT Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jppkm.v8i2.76

Abstract

Abstrak Panti asuhan merupakan sebuah lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan kesejahteraan sosial kepada anak telantar dengan melaksanakan penyantunan dan pengentasan anak telantar, memberikan pelayanan pengganti fisik, mental, dan sosial pada anak asuh,sehingga memperoleh kesempatan yang luas, tepat dan memadai bagi perkembangan kepribadiannya sesuai dengan yang diharapkan sebagai bagian dari generasi penerus cita-cita bangsa dan sebagai insan yang akan turut serta aktif di dalam bidang pembangunan nasional. Dalam hasil pengabdian yang dilakukan, peserta pria lebih baik dalam menyerap materi yang diberikan daripada peserta wanita bailk dalam hal pelatihan email, drive, dan platform jual beli online.
Monitoring Kekenyalan Tahu Kedelai dengan Sensor Kapasitif Menggunakan Mikrokontroller Berbasis Android Rizky Putri Nur Laili; Farida Arinie Soelistianto; Nanak Zakaria; Nurul Hidayati
E-JOINT (Electronica and Electrical Journal Of Innovation Technology) Vol. 2 No. 1: E-JOINT, Juni 2021
Publisher : Politeknik Negeri Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35970/e-joint.v2i1.752

Abstract

Tofu has the best quality vegetable protein because it has the most complete amino acid composition and is believed to have high digestibility (85% -98%). According to SNI 01-3142-1998 and SII No. 0270-1990 testing criteria for soy tofu based on smell, taste, color, appearance, or texture. Tofu soybeans are prone to physical or texture damage due to factors such as inappropriate pH levels and insufficient storage which results in damaged tofu. Therefore in this study, it is proposed to determine the elasticity of soy tofu with the parameters tested are the pH level in the manufacture of soy tofu, the storage temperature, and the capacitance value to see how thick the tofu is with a capacitive sensor using the capacitor principle. Where the parallel plate capacitor is a capacitor consisting of two parallel metal plates. The test results of all sensors are sent to the database and will be displayed on the page on the Android application which will provide real-time sensor output information to the user. Based on the results of testing on this system using a pH sensor, the pH value is around 3-4 which indicates that the pH level used is very good for use in tofu processing, at pH 4.56 with storage at 29 ° C the highest elastic capacitance value is 3.58. In testing data delivery, the throughput value is 4336,217 b / s and the smallest delay value is 0.017ms because the smaller the delay value, the better the quality of data transmission because there will be no delay in sending data.
Rancang Bangun dan Analisis QoS pada Sistem Informasi Penjualan Obat dengan Layanan Antar-Jemput Berbasis Android Putri Elfa Mas’udia; Calvin Andika Pratama; Dewi Purwati; Yani Ratnawati; Moechammad Sarosa; Nurul Hidayati
Techno.Com Vol 21, No 3 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Dian Nuswantoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/tc.v21i3.6209

Abstract

Pada penelitian ini dibuat sebuah aplikasi penjualan obat secara online dengan layanan antar jemput obat pada apotek Rejo Asri Farma Desa Tajinan. Sebelumnya aktivitas pembelian dan informasi stok obat dilakukan secara manual yang menyebabkan kurang efektif dan efisien. User dapat menghemat waktu untuk mengetahui informasi stok obat dan pembelian obat (antar-jemput). Transaksi pembayaran melalui e-money dan top up saldo yang bisa dilakukan kurir dan admin dengan memasukkan email dan jumlah saldo yang akan dikirim. Kurir dapat mengakses maps untuk mengetahui lokasi user dan tersedia juga fasilitas chat room untuk memudahkan komunikasi. Perancangan Aplikasi Apotek dibuat menggunakan software visual studio code dengan framework React Native dan menggunakan database Firebase Realtime. Berdasarkan hasil pengujian aplikasi diperoleh bahwa fitur-fitur aplikasi dapat berfungsi dengan benar, halaman aplikasi dapat tampil secara penuh pada perangkat smartphone ukuran layar 5.2” ke atas. Pengujian dan analissis sistem dilakukan dengan uji Quality of Services (delay, throughput dan packet loss) menggunakan aplikasi wireshark pada sisi user dan admin yang melibatkan 3 operator.
Skema network coding dan teknik pemilihan relay pada modul WARP di lingkungan indoor Nurul Hidayati; Rieke Adriati Wijayanti; Ahmad Wilda Yulianto; Dianthy Marya; Muhammad Syirajuddin Suja'i
JURNAL ELTEK Vol 19 No 1 (2021): ELTEK Vol 19 No 1
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (858.222 KB) | DOI: 10.33795/eltek.v19i1.287

Abstract

Abstrak Di penelitian ini telah dilakukan teknik pemilihan relay dengan metode single relay selection dikombinasikan dengan network coding yang diimplementasikan pada kanal real menggunakan modul Wireless Open-Access Research Platform (WARP) di lingkungan indoor. Tujuan penelitian untuk memilih relay terbaik dari beberapa relay sehingga memperpendek waktu pengiriman data dan dapat meningkatkan performansi melalui pengukuran throughput. Metode penelitian digunakan 4 WARP sebagai node, 2 sebagai node source dan destination dan 2 sebagai relay, penelitian dilakukan di lingkungan indoor. Pemilihan relay terbaik dari beberapa relay digunakan metode single relay selection. Pengukuran dilakukan dengan memvariasikan letak relay sehingga didapatkan hasil yang maksimal. Hasil penelitian didapatkan bahwa pemilihan relay terbaik didasarkan pada relay dengan BER terkecil dan jarak terpendek dari node sumber yang dipilih. Proses network coding juga dilakukan di sisi relay dan penerima. Hasil sesuai dengan tujuan penelitian bahwa network coding unggul dalam transmisi data, ditunjukkan dengan cycle time network coding lebih kecil dari pada cycle time tanpa network coding, karena network coding mempunyai 3 timeslot pada proses pengiriman data, sedangkan untuk tanpa network coding membutuhkan 4 timeslot dalam pengiriman data. Hasil penelitian juga didapatkan bahwa pengukuran throughput, network coding mempunyai throughput lebih besar 21.8% dibandingkan tanpa network coding. Abstract In this research, the relay selection technique by applying the single relay selection method is combined with network coding implemented in real channels using the WARP module in an indoor environment. The research objectives are to choose the best relay from several relays and can improve performance through measurement of throughput. The research method used 4 WARPs as nodes, 2 as source and destination and 2 as relays. The process of selecting the best relay from several relays uses the single relay selection method. Measurements are made by varying the location of the relays to get best results. The results show that the relay with the smallest BER and minimum distance will be selected. Network coding is applied in relays and receiver. Network coding cycle time is better than without network coding, because network coding has 3 timeslots in the data transmission, whereas without network coding it requires 4 timeslots in data transmission. The results of the study for measuring throughput that network coding throughput is 21.8% greater than without network coding.
PELATIHAN PERAKITAN DAN OPERASIONAL SISTEM AUDIO PADA MAJELIS TAKLIM TSAMROTUL IMAN KECAMATAN KEDUNG KANDANG KOTA MALANG Mochammad Taufik; Hudiono Hudiono; Aad Hariyadi; Amalia Eka Rakhmania; Nurul Hidayati; Hadiwiyatno Hadiwiyatno; Moechammad Sarosa
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.17101

Abstract

Majelis taklim merupakan salah satu lembaga pendidikan non formal yang memiliki kontribusi besar dalam mengembangan dan pembinaan ilmu agama Islam. Majelis taklim di Indonesia sudah berkembang pesat dalam masyarakat, mulai dari anggotanya yang sedikit hingga yang anggotanya mencapai ribuan. Salah satu majelis taklim yang turut andil di Kecamatan Kedung Kandang adalah Majelis Taklim Al-Qur’an “Tsamrotul Iman”. Kegiatan rutin majelis taklim meliputi pengajian mingguan, perayaan hari besar keagamaan, maupun khatmil Al-Qur’an membutuhkan perangkat audio yang baik. selama ini, perakitan dan operasional sistem audio tersebut masih dibantu oleh pihak luar, bukan dari anggota majelis taklim. Akibatnya, terjadi ketergantungan dengan pihak luar yang menambah biaya operasional majelis. Pada pengabdian ini dilaksanakan pelatihan perakitan dan operasional sistem audio pada Majelis Taklim Al-Qur’an Tsamrotul Iman, Kecamatan Kedung Kandang, Kota Malang. Adanya pelatihan dan penataan sistem tata suara ini meningkatkan kualitas suara yang dihasilkan sehingga menambah kenyamanan anggota dalam melakukan kegiatan rutin.
PENDAMPINGAN TEKNIK FOTOGRAFI DAN EDITING VIDEO UNTUK PRODUK KERAJINAN UNGGULAN DESA DUWET Putri Elfa Mas`udia; Moechammad Sarosa; Nurul Hidayati; Lis Diana Mustafa; Waluyo Waluyo; Mohammad Abdullah Anshori
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2023): Volume 4 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i3.17134

Abstract

Desa Duwet yang terletak di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang merupakan salah satu mitra Politeknik Negeri Malang dalam hal pengabdian kepada masyarakat. Di desa ini terdapat usaha kreatif yang bergerak di bidang pembuatan kerajinan bambu (besek), tusuk sate, dan aneka kue berbahan dasar pisang. Pendekatan promosi dan pemasaran telah dilakukan baik secara offline maupun online, dengan munculnya teknologi informasi digital. Namun demikian, berbagai tantangan yang dihadapi adalah foto produk yang kurang menarik, pencahayaan yang kurang, latar belakang yang sederhana, dan belum adanya video promosi. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kualitas pemasaran digital produk unggulan Desa Duwet melalui pelatihan dan pendampingan teknik fotografi, pengeditan foto menggunakan aplikasi Snapseed, dan pengeditan video dengan menggunakan aplikasi Cap Cut. Sasaran pelatihan ditujukan untuk remaja dan anggota UMKM Desa Duwet. Pengabdian ini menggunakan prosedur perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Selain itu, pengabdian masyarakat ini telah memberikan kontribusi dalam meningkatkan keahlian fotografi di antara para mitra dan meningkatkan hasil editing foto/video produk, yang dibuktikan dengan hasil foto dan video yang dihasilkan oleh para peserta. Berdasarkan hasil kuesioner, 88% peserta sangat senang dengan kegiatan PkM ini.