Uji sifat fisik batuan adalah pengujian pada batuan untuk diketahui sifat fisik (bobot isi, berat jenis, kadar air, derajat kejenuhan, porositas dan angka pori) dari batuan tersebut. Uji kuat tekan uniaksial ialah bagaimana batuan tersebut bisa bertahan dalam sifat elastisitasnya sebelum runtuh. Dimana UCS dilakukan menggunakan alat uji tekan contoh batuan dari satu arah (uniaxial). Kuat Tekan Uniaksial dan sifat fisik merupakan parameter yang menentukan dalam hal rekayasa mekanika batuan salah satunya dalam proyek pertambangan. Kuat tekan uniaksial pada batuan berpengaruh terhadap nilai porositas suatu batuan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai porositas dan pengaruhnya terhadap nilai kuat tekan batuan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dilakukan dengan melakukan perhitungan pada uji kuat tekan uniaksial untuk mendapat nilai kuat tekannya dan uji fisik sehingga didapat nilai porositas. Pengujian sifat fisik dan kuat tekan uniaksial dilakukan terhadap masing-masing contoh batuan batu gamping sebanyak lima contoh batuan dengan ukuran L = 2D. Selanjutnya dianalisis hubungan antara nilai porositas dengan hasil uji kuat tekan uniaksialnya. Hasil pengujian menunjukkan nilai porositas 6.30% (Sampel 1), 8.55% (Sampel 2), 8.20% (Sampel 3), 10.79% (Sampel 4), 11.37% (Sampel 5) dan nilai kuat tekan batuan 8.24 MPa (Sampel 1), 8.23 MPa (Sampel 2), 7.94 MPa (Sampel 3), 5.87 MPa (Sampel 4), 8.37 MPa (Sampel 5). Sehingga data yang didapatkan dari uji lab dapat diketahui bahwa rata–rata nilai porositas yang didapatkan yaitu 9.09 % dan nilai kuat tekannya yaitu 7.73 MPa.