Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH TERAPI RELAKSASI OTOGENIK TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH HIPERTENSI DI POSYANDU LANSIA DESA JABON KECAMATAN JOMBANG KABUPATEN JOMBANG: The Influence Of Autogenic Relaxation Terapy To Changes Blood Pressure Of Hypertension In The Eldery Posyandu Jabon Village Jombang Subdistrict Jombang District Rizal Darmawan; Budi Nugroho
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 1 No. 2 (2015): JIKep | September 2015
Publisher : LPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.78 KB)

Abstract

Pendahuluan : Hipertensi sampai sekarang masih menjadi penyakit pembunuh nomer satu di Indonesia. Sebanyak satu milyar orang didunia menderita penyakit ini Hipertensi dapat diatasi dengan pengobatan farmakologi dan nonfarmakologi. Salah satu pengobatan nonfarmakologi yaitu relaksasi otogenik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relaksasi otogenik terhadap tekanan darah hipertensi. Metode : Desain penelitian ini adalah pra-eksperimental dengan pendekatan One Group Pra-Post Test Design. Populasiseluruh penderita hipertensi di Posyandu lansia Desa Jabon Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang sejumlah 50 orang. Sampel sebanyak 10 responden. Teknik pengambilan sampel dengan cara Stratified Sample. Pengumpulan data menggunakan SOP terapi otogenik dan sphygnomanometer.Variabel intervening adalah terapi relaksasi otogenik dan variabel dependen tekanan darah. Hasil : Hasil intervensi didapatkan nilai mean tekanan darah pre test 170/84 mmHg dan post test 155/82 mmHg. Hasil uji statistik Simple Paired t-Test didapatkan nilai t hitung tekanan darah pada sistole = 6,930 dan signifikan ? = 0,000. Pada diastole didapatkan nilai t hitung = 2,630 dan signifikan ? = 0,027 karena ?<? ada pengaruh relaksasi otogenik terhadap tekanan darah sistole dan diastole. Pembahasan : Terapi relaksasi otogenik dapat menurunkan tekanan darah sistole dan diastole dengan cara meningkatkan proses pengaliran hormon-hormon baik keseluruh tubuh dan menstimulasi sistem saraf parasimpatis yang membuat otak memerintahkan pengaturan renin angiotensin pada ginjal, yang mengatur tekanan darah. Relaksasi otogenik diharapkan bisa dipakai sebagai salah satu intervensi keperawatan dalam menstabilkan tekanan darah pada lansia dengan lebih efektif dan efisien. Kata Kunci : tekanan darah, terapi otogenik, hipertensi, lansia.
PERAN GURU DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER DISIPLIN SISWA MELALUI PEMBIASAAN DI SEKOLAH DASAR Haslinda Haslinda; Nurfadillah Nurfadillah; Darmiati Darmiati; Dwi Adelia Putri; Rizal Darmawan; Anri Anri
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 2 No. 3 (2025): JUNI-JULI 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan peran guru dalam pembentukan karakter disiplin siswa melalui kegiatan pembiasaan di sekolah dasar. Disiplin merupakan karakter dasar yang harus ditanamkan sejak dini guna membentuk pribadi yang bertanggung jawab, tertib, dan patuh terhadap aturan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan melalui pembiasaan rutin, keteladanan, pemberian penghargaan, dan sanksi edukatif. Meskipun terdapat kendala seperti latar belakang siswa yang beragam dan rendahnya kesadaran disiplin, guru mengatasi hal tersebut melalui pendekatan kolaboratif dan berkelanjutan bersama orang tua. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembiasaan yang dilakukan guru secara konsisten sangat efektif dalam membentuk karakter disiplin siswa.