Pemahamanan para pelaku UMKM mengenai laporan keuangan saat ini masih terbilang minim dan konvensional. Alih-alih menyusun laporan keuangan, para pelaku UMKM lebih disibukkan dengan penjualan dan produk. Hal ini dikarenakan, menyusun laporan keuangan membutuhkan proses yang rumit dan panjang, terlebih lagi perlu pemahaman mengenai akuntansi dan menguasai komputer. Padahal tidak semua para pelaku UMKM memiliki pengetahuan mengenai hal itu. Untuk itu pelatihan ini dimaksudkan untuk memberikan edukasi kepada pelaku UMKM untuk menggunakan Aplikasi SIAPIK dalam membuat laporan keuangan. Adapun Peserta dalam kegiatan ini antara lain UMKM dari kelurahan Bojong Jaya, UMKM Kelurahan Cimone, UMKM Kelurahan Karawaci, UMKM Kelurahan Karawaci baru. Jumlah peserta adalah 80 peserta. Metode yang digunakan antara lain: (1) metode pengajaran tentang teori dasar akuntansi dan laporan keuangan, (2) metode simulasi studi kasus 3 jenis perusahaan UMKM jasa, dagang dan manufaktur. Hasil dari pelatihan ini sebanyak 93% dari 80 peserta sudah mampu menjalankan aplikasi SIAPIK. Untuk memperlancar penggunaan sebaiknya peserta membiasakan diri setiap hari menggunakan aplikasi SIAPIK agar lebih lancar dalam penggunaannya serta didampingi oleh tim dan sumber referensi yang lain. SI APIK-based Financial Information Recording Training for UMKM Karawaci Tangerang City The understanding of UMKM actors regarding financial reports is currently still minimal and conventional. Instead of compiling financial reports, UMKM actors are more preoccupied with sales and products. This is because, compiling financial reports requires a complicated and lengthy process, moreover it requires an understanding of accounting and mastering computers. Even though not all UMKM actors have knowledge about it. For this reason, this training is intended to provide education to UMKM actors to use the SIAPIK application in making financial reports. The participants in this activity include UMKM from the Bojong Jaya village, UMKM from Cimone Village, UMKM from Karawaci Village, UMKM from the new Karawaci Village. The number of participants is 80 participants. The methods used include (1) teaching methods on the basic theory of accounting and financial reports, (2) case study simulation methods for 3 types of service, trade, and manufacturing UMKM companies. The results of this training were 93% of the 80 participants were able to run the SIAPIK application. To facilitate use, participants should familiarize themselves with using the SIAPIK application every day to make it smoother in use and accompanied by a team and other reference sources.