Putri Kusuma Wardhani
UPN “Veteran” Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA HYPERLAXITY DENGAN KEJADIAN FLAT FEET PADA ATLET PENCAK SILAT PELATDA DKI JAKARTA Putri Kusuma Wardhani
Majalah Kedokteran Andalas Vol 43, No 2 (2020): Online Mei 2020
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/mka.v43.i2.p124-133.2020

Abstract

Cedera berbanding lurus dengan daya tahan atlet, menurunnya daya tahan atlet disebabkan oleh banyak faktor salah satunya adalah hyperlaxity. Hyperlaxity adalah kondisi jaringan ikat sendi (ligamen) yang terlalu lentur. Cedera sering pada olahraga high impact. Pencak silat termasuk olahraga high impact. High impact dapat berdampak pada kaki yaitu terjadinya flat feet yang merupakan keadaan lengkung longitudinal kaki mengalami penurunan. Menurut teori salah satu penyebab jangka panjang  flat feet adalah hyperlaxity. Tujuan: Mengetahui hubungan antara hyperlaxity dengan kejadian flat feet pada atlet pencak silat untuk mengurangi risiko cedera bagi atlet. Metode: Analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional (potong lintang) pada 54 atlet pencak silat dengan kuesioner, score beighton dan foot print test dan Teknik pengambilan sampel menggunakan metode total sampling. Hasil: Uji statistik menunjukan adanya hubungan hyperlaxity dengan kejadian flat feet p=0,028 (p<0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara hyperlaxity dengan kejadian flat feet pada atlet pencak silat pelatda DKI Jakarta periode 2017-2020.