Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses ekranisasi alur dalam kategorisasi aspek penciutan, penambahan, maupun perubahan bervariasi dalam ekranisasi novel Koala Kumal ke bentuk film “Koala Kumal” karya Raditya Dika. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif analisis. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel Koala Kumal karya Raditya Dika dan film “Koala Kumal” karya sutradara Raditya Dika. Fokus penelitian ini berupa ekranisasi alur. Instrumen penelitian ini adalah human instrument. Data diperoleh dari teknik membaca, teknik menonton, dan teknik mencatat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses ekranisasi yang terjadi pada unsur alur, yaitu adanya penciutan, penambahan, dan perubahan bervariasi. Penciutan alur terjadi karena media yang digunakan dalam pembuatan novel dan film berbeda. Secara keseluruhan penciutan yang dilakukan dalam visualisasinya kebentuk film masih wajar karena penghilangan cerita diambil pada bagian yang tidak mungkin untuk divisualisasikan secara keseluruhan. Penambahan alur dalam film secara keseluruhan masih relevan dengan cerita yang hanya mengangkat satu cerita di dalam novel, hanya saja pada visualisasi dalam film dibuat lebih menarik dengan tambahan komedi di dalamnya sehingga penonton tidak monoton seperti pada novel. Adapun perubahan bervariasi alur yang dilakukan visualisasinya ke bentuk film untuk memasukkan bagian pada novel ke dalam film. Kata Kunci: ekranisasi, novel, film