Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Inovasi Olahan Kacang Tanah dan Cabe sebagai Oleh-Oleh Khas Daerah Objek Wisata Sungai Janiah Anni Faridah; Heru Pramudia; Yovita Sandra
ABDI: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2019): Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/abdi.v1i2.8

Abstract

Daerah wisata Ikan Sakti Sungai Janiah Nagari Tabek Panjang, Kecamatan Baso belum memiliki makanan khas sebagai oleh-oleh atau untuk konsumsi sehari-hari. Padahal potensi bahan pangan lokal (kacang tanah dan cabe) sangat mendukung untuk pembuataan produk pangan tersebut. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) kuliner di lingkungan objek wisata guna ketersediaan pangan, baik sebagai oleh-oleh juga untuk konsumsi sehari-hari sehingga terjadi peningkatan perekonomian masyarakat daerah Sungai Janiah. Metode kegiatan yang dilakukan adalah penyuluhan, diskusi dan demonstrasi praktek langsung di lapangan. Peserta pelatihan mengikuti kegiatan pengabdian dengan antusias dan aktif. Peserta pelatihan mempraktekkan pembuatan produk olahan kacang dan olahan cabe. Kegiatan bersifat dua arah, sehingga peserta dapat melakukan diskusi jika ada permasalahan dalam melakukan kegiatan produksi. Luaran dari kegiatan ini adalah olahan berbahan kacang yang mencakup rakik, kipang kacang original, kipang kacang kulit buah naga, kipang kacang pandan, kipang empiang, serta olahan cabe yaitu sambal lado taraguak. Dari hasil kegiatan yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan pengabdian masyarakat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan pendapatan peserta pelatihan tentang inovasi dan variasi pengolahan produk olahan berbasis kacang tanah dan olahan cabe
PETATAH-PETITIH MINANGKABAU DALAM KRIYA LOGAM TEKNIK CHASING REPOSSE DAN ENGRAVING Aldika Candra; Yovita Sandra; Ajusril .
Serupa The Journal of Art Education Vol 1, No 1 (2012): Seri B
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (609.382 KB) | DOI: 10.24036/sr.v1i1.388

Abstract

Abstract Nowadays, Minangkabunese starts to forget their own culture,especially the young generation of Minang who gets influenced by many cultures.This works is aimed to remind young generation of Minang abauat the custm of Minang culture, and also to give new horizon or new idea metal skill chasing repose and engraving technigue final project there are ten works produced,entitlet, 1) alam takambang jadi guru, 2) aia janiah salangko landai, ikan jinak sulik dijangkau, 3) kalawik riak mahampeh, kapulau riak mamutuih, 4) mati samuik karano manisan, 5) aia didaun keladi, 6) itiak pulang patang, 7) kalau talia kaia panjang sajangka, lawik dalam susah diduga, 8) kuek dari paga basi, kokoh nan dari paga tembok, 9) managakkan banang basah, 10) pasa jalan dek batampuah. While working on these works, the writer finds some obstacles, they art : 1) in working process, while combining the two technicues used, the writer has to think abaout part of work seriously. 2) in finishing the work, writer often changes the materialin coloring the metalĀ  skill in order o get an appoprate color and agreed by the adusors. Kata kunci : Alam , Guru , Petatah Petitih, logam