Tujuan penelitian ini adalah Untuk Mengidentifikasi kegiatan upaya konservasi yang dilakukan di Kelurahan Rana Loba Manggarai Timur dan untuk mengetahui pengembangan ekowisata yang terdapat di hutan mangrove Kelurahan Rana Loba Manggarai Timur.Penelitian ini dilaksanakan pada bulaan Januari sampai Februari 2019Lokasi penelitian ini di Kelurahan Ranan LobaKecematan Borong Kabupaten Manggarai Timur.Alat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: alat tulis, kamera, laptop dan GPS. Sedangkan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Upaya konsevasi Hutan Mangrove yang di lakukan oleh masyarakat Kelurahan Rana Loba yaitu penanaman pohon mangrove di lakukan dari tahun 2014 sebanyak 500 (lima ratus) bibit,kemudian pada tahun 2015 sebanyak 400 (empat ratus) bibit kemudian pada tahun 2016 sebanyak 300 (tiga ratus) bibit, di tanam oleh pengelolah lapangan dan masyarkat setempat ikut berpartisipasi dalam penanaman mangrove dengan luas kawsan hutan mangrove sekitar 9 Ha.Upaya pengembangan Ekowisata Mangrove, kesedian masyarakat dalam pengembangan ekowisata mangrove Kelurahan Rana Loba yang sangat setuju (30%), setuju (26,66%), netral (21,66%), tidak setuju (11,66%), sangat tidak setuju (10%). Adanya kelompok sadar wisata di Kelurahan Rana Loba yang sangat setuju (53,33%), setuju (13,33%), netral (23,33%). Dukungan pemerintah terhadap ekowisata mangrove yang sangat setuju (30%), setuju (33,33%), netral (26,66%), tidak setuju (3,33%), sangat tidak setuju (6,67). Ekowisata hutan mangrove membantu perekonomian yang sangat setuju (43,33%), setuju (20%), netral (10%), tidak setuju (20%), sangat tidak setuju (6,66%). Kerusakan yang disebapkan oleh pengunjung ekowisata mangrove yang sangat setuju (36,66%), setuju (40%), netral (10%), tidak setuju (20%),sangat tidak setuju (6,67%).Keberlanjutan pengembangan ekowisata hutan mangrove yang sangat setuju (26,66%), setuju (26,66%), netral (22%), tidak setuju (6,66%), sangat tidak setuju (17,72%).