This Author published in this journals
All Journal Jurnal Menara Medika
Dewi Atika Sari
Fakultas Hukum Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIFITAS TERAPI NON-FARMAKOLOGI PADA GANGGUAN TIDUR PASIEN KANKER: SYSTEMATIC REVIEW Sari, Dewi Atika; Waluyo, Agung; Afiyanti, Yati; Putri, Yossie Susanti Eka
Menara Medika Vol 7, No 2 (2025): VOL 7 NO 2 MARET 2025
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mm.v7i2.6361

Abstract

Latar Belakang: Kanker merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas global, gangguan tidur yang sering terjadi pada pasien kanker baik yang disebabkan oleh penyakit itu sendiri maupun efek samping  pengobatannya. Gangguan tidur dapat mempengaruhi kualitas hidup serta prognosis pasien. Salah satu pendekatan yang efektif untuk mengurangi dampak tersebut adalah intervensi terapi modalitas Non-Farmakologi  Tujuan: mengevaluasi efektivitas terapi modalitas non-farmakologis dalam mengatasi gangguan tidur pada pasien kanker, melalui analisis sistematik literatur. Metode: Tinjauan sistematis dilakukan dengan merumuskan pertanyaan PICO dan mengidentifikasi studi relevan melalui pencarian di beberapa database seperti Wiley, ProQuest, JSTOR, ScienceDirect, Sage Journal dan Google Scholar, Kriteria inklusi dan eksklusi diterapkan sesuai dengan pedoman PRISMA. Hasil: Penelusuran melalui tujuh database, ditemukan 2.912.212 artikel. Setelah skrining terdapat 36.351 artikel yang memenuhi kriteria inklusi. Setelah seleksi berdasarkan judul, abstrak, dan teks lengkap,10 artikel terpilih untuk dianalisis. Hasil menunjukkan bahwa terapi non-farmakologis, termasuk terapi Thaichi, Breathing Exercise, mindfulness, Aromaterapi, Five Finger, Guide Imagery dan Cognitive Behaviour Therapy (CBT) efektif dalam meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi gejala insomnia pada pasien kanker. Kesimpulan: Pendekatan holistik yang menggabungkan terapi modalitas non-farmakologis dengan manajemen psikologis dapat meningkatkan kualitas hidup pasien kanker, terutama dalam mengatasi gangguan tidur. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengeksplorasi kombinasi intervensi yang paling efektif.