Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

The Effective Financing Model of Koperasi Sharia in the Covid 19 Pandemic Era Taufan Maulamin; Erni Prasetiyani; Martina Safitri
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 4, No 3 (2021): Budapest International Research and Critics Institute August
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v4i3.2441

Abstract

The COVID-19 pandemic has not ended, causing some Low and Small business affected by COVID-19 to stop their operations, uncertainty around. It is stopped due to lack of capital or lack of consumers. Therefore. This research provides an effective financial inclusion model that reaches all levels of society with a smaller scope. The research method is :1. A qualitative participant observation where the researcher is directly involved in overseeing the establishment of cooperatives and managing the daily operations of all-business sharia cooperatives. 2. Starting from setting up the registration form, calculating the profit-sharing formula for capital loans (Mudharabah) and financing loans (Murabahah) in addition to compiling financial reports and calculating profit sharing for each member proportionally. In addition to mudharabah and murabahah products, the cooperative also provides a social fund (Qordhul Hasan/benevolence fund) of 20% of the profits received from loan transactions. These funds are used for loans without any profit in it. This fund was formed as a loan to members who need social funds such as medical treatment, education, childbirth and others. Due to the (still in) pandemic period, cooperative members are still a small number of the population in this region.
Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Kualitas Pelayanan dan Sanksi Perpajakan Terhadap Keapatuhan Wajib Pajak (Studi kuantitatif di Yayasan Islam Al-Qudwah Depok) Dea Mardhatillah; Taufan Maulamin
Jurnal Pajak Vokasi (JUPASI) Vol. 7 No. 1 (2025): September 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pajak daerah mempunyai peranan yang sangat penting bagi perkembangan pembangunan daerah. Permasalahan mengenai tingkat kepatuhan wajib pajak di Indonesia menjadi salah satu permasalahan yang sangat penting. Karena jika kepatuhan wajib pajak rendah, maka wajib pajak cenderung menghindari pembayaran pajak. Penghindaran pajak ini akan menimbulkan kerugian bagi negara yaitu berkurangnya penerimaan negara yang bersumber dari pajak, sehingga akan menyebabkan perkembangan Indonesia menjadi terhambat. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode kuantitatif, dengan mengambil sampel sebanyak 82 responden. Penelitian ini menggunakan teknik proposional random sampling. Variabel bebas penelitian ini adalah kesadaran, kualitas dan sanksi. Variable terkaitnya adalah kepatuhan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan SPSS 28 yang berisi Uji Validitas, Uji Reliabilitas dan pengujian Hipotesis yang berisi korelasi, Uji Korelasi, Uji Koefisien Determinasi, Uji Regresi Linier Berganda, Uji f dan Uji t. Nilai koefisien korelasi R mencapai 0.576. Artinya nilai tersebut menjelaskan bahwa hubungan kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan pajak dan sanksi perpajakan dengan kepatuhan wajib pajak adalah sedang. Besar pengaruh kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan pajak dan sanksi perpajakan secara simultan terhadap kepatuhan wajib pajak karyawan Yayasan Islam Al-Qudwah Depok sebesar 33,2%. Dengan demikian semakin baik kesadaran wajib pajak, kualitas pelayanan pajak dan sanksi perpajakan maka dapat lebih meningkatkan kepatuhan wajib pajak.