Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

PEMBELAJARAN MENULIS CERPEN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK 3M (MENIRU, MENGOLAH, MENGEMBANGKAN) Tri Puji Bayu Pamungkas; Nia Rohayati; Taufik Hidayat
Jurnal Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 3, No 2 (2019): JURNAL DIKSATRASIA JULI 2019
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (104.204 KB)

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi dari adanya permasalahan yang terdapat pada kondisi kemampuan peserta didik dalam menulis cerpen yang rendah. Penyebabnya karena selama pembelajaran menulis cerpen, siswa kurang berminat, siswa merasa kesulitan dalam menuangkan ide dan juga mengembangkan ide-ide. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan langkah-langkah pembelajaran menulis cerpen dengan menggunakan teknik 3M (meniru, mengolah, mengembangkan); (2) Mendeskripsikan perubahan kemampuan peserta didik dalam pembelajaran menulis cerpen setelah dilakukan pembelajaran dengan teknik 3M (meniru, mengolah, mengembangkan). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan control group pretest- posttest design. Sumber data penelitian ini sebanyak 50 siswa kelas XI SMK Maarif NU Cidolog. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kajian pustaka, observasi, wawancara, dan tes. Adapun hasil penelitian diperoleh terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan siswa dalam menulis cerpen menggunakan teknik pembelajaran 3M dengan teknik pikir plus.
PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR IKLAN LAYANAN MASYARAKAT DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PERSUASI DI SMP Wiana Yulian; Taufik Hidayat
Jurnal Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4, No 2 (2020): JURNAL DIKSATRASIA JULI 2020
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.721 KB)

Abstract

Keterampilan menulis teks persuasi merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi siswa karena sarana untuk mengungkapkan gagasan dan keinginan. Namun kenyataannya setelah observasi dan wawancara justru siswa kesulitan mengungkapkan gagasan keinginan, serta masih kesulitan dalam meyakinkan karena bahasa yang kurang tepat untuk meyakinkan orang lain, selain itu siswa juga memiliki keterampilan menulis teks persuasi yang masih kurang dimana kebanyakan siswa memiliki nilai yang kurang memenuhi KKM. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan menulis teks persuasi siswa SMP Negeri 7 Ciamis yaitu penggunaan media gambar Iklan Layanan Masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskrifsikan langkah–langkah menggunakan media gambar iklan layanan masyarakat dalam pembelajaran menulis teks persuasi dan mendeskrifsikan peningkatan kemampuan menulis teks persuasi dengan menggunakan media gambar iklan layanan masyarakat pada siswa kelas VIIIB SMP Negeri 7 Ciamis. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif dengan penyajian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan menulis teks persuasi pada siswa baik pada siklus I maupun siklus II dimana nilai rata-rata kemampuan menulis teks persuasi siswa pada prasiklus, siklus I dan siklus II secara berurutan yiatu 59,52; 66,67; dan 82,62.
MENERAPKAN METODE ESTAFET WRITING DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PANTUN DI SMP Wita Widianti; Taufik Hidayat
Jurnal Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 4, No 2 (2020): JURNAL DIKSATRASIA JULI 2020
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.461 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan metode estafet writing dalam pembelajaran menulis pantun. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui teknik observasi, teknik pembelajaran, dan teknik tes. Untuk mengetahui hasil dari pembelajaran dalam penelitian ini digunakan desain prauji-pasca uji kelompok (pretes-postes control group design). Melalui perbandingan hasil prates dan pscates diketahui perubahan kemampuan siswa setelah mengikuti pembelajaran menulis teks pantun. Setelah data-data diolah, dianalisis, dan dideskripsikan dapat diperoleh gambaran sebagai berikut. (a) Langkah-langkah pembelajaranmenulis teks pantun dengan menerapkan metode estafet writing terdiri dari kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir. Kegiatan awal: (1) guru mengucapkan salam kemudian siswa merespon salam (untuk mengawali kegiatan pembelajaran); (2) guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh siswa; (3) guru melaksanakan apersepsi kepada siswa dengan melakukan tanya jawab; (4) guru memberikan prates kepada siswa, kegiatan inti : (1) mengamati; (2) menanya; (3) menalar; (4) mengasosiasi; (5) mengomunikasikan, kegiatan akhir : (1) guru memberikan pascates kepada siswa; (2) guru dan siswa membuat simpulan mengenai pembelajaran; (3) guru dan siswa mengakhiri pembelajaran. (b) Terdapat perubahan kemampuan siswa setelah mengikuti pembelajaran menulis teks pantun dengan menggunakan metode estafet writing. hal ini dapat terlihat dari perbandingan hasil prates dan pascates yang menunjukkan hasil pascates lebih baik dari pada hasil prates.
NILAI SOSIAL DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TIDAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE Asri Shindy Pebiani; Taufik Hidayat; Rina Agustini
Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 6, No 2 (2022): JURNAL DIKSATRASIA JULI 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/diksatrasia.v6i2.7802

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai sosial dalam novel yang berjudul Daun Yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin karya Tere Liye. Penelitian ini menggunakan dasar teori nilai sosial menurut Notonegoro winarmo dan herimanto, nilai yang di diteliti meliputi nilai material, nilai vital, dan nilai kerohanian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik studi pustaka, teknis analisis, teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menganalisis novel dan menarik simpulan  novel  Daun Yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin  dengan kriteria pemilihan bahan ajar. Adapun masalah pokok dari yang dibahas adalah mengenai nilai sosial yang terkandung dalam novel Daun Yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin. Serta upaya untuk mendapatkan bahan ajar menganalisis novel. Hasil penelitian terhadap novel  Daun Yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin karya Tere Liyedapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Nilai material meliputi a) kebendaan, b) kekayaan, c) kedudukan. (2) Nilai vital meliputi a) hidup sehat, b) olahraga. (3) Nilai kerohanian meliputi a) nilai kebenaran b) nilai keindahan. Terbukti bahwa nilai sosial pada novel Daun Yang Jatuh Tidak Pernah Membenci Angin karya Tere Liye tersebut sesuai dengan kriteria pemilihan bahan ajar yang digunakan, serta bahan ajar yang menarik perhatian siswa dan bahan ajar yang berada dalam batas kemampuan peserta didik sesuai dengan kompetensi dasarnya untuk mempelajarinya. Kata Kunci: Novel, Nilai Sosial
UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN DALAM NOVEL SEGALA YANG DIISAP LANGIT KARYA PINTO ANUGRAH Ai Widianingsih; Nia Rohayati; Taufik Hidayat
Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7, No 1 (2023): JURNAL DIKSATRASIA JANUARI 2023
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/diksatrasia.v7i1.8208

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini berjudul “Unsur-unsur Kebudayaan dalam novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah”. Adapun yang menjadi latar belakang dalam penelitian ini yaitu bahan ajar mengenai novel yang terdapat di dalam buku paket kurang bervariatif. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana unsur-unsur kebudayaan dalam novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui unsur-unsur kebudayaan dalam novel Segala yang Diisap Langit Karya Pinto Anugrah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik studi pustaka, teknik analisis, teknik dokumentasi. Hasil penelitian terhadap unsur-unsur kebudayaan dalam novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah dapat disimpulkan sebagai berikut. (1) Bahasa, meliputi (kosakata khusus yang digunakan tokoh, bahasa unik ciri khas daerah tertentu). (2) Sistem pengetahuan, meliputi (pengetahuan tokoh terhadap flora dan fauna, pengetahuan tokoh terhadap tempat dan daerah, pengetahuan tokoh terhadap tubuh manusia). (3) Organisasi sosial, meliputi (sistem organisasi sosial, sistem asosiasi atau perkumpulan). (4) Sistem peralatan hidup dan teknologi, meliputi (alat transportasi, rumah atau tempat berlindung, peralatan bersenjata, peralatan konsumsi dan barang). (5) Sistem mata pencaharian hidup, meliputi (tokoh yang memenuhi kebutuhan hidup). (6) Sistem religi, meliputi (umat penganut religi, upacara religi, sistem keyakinan). (7) Kesenian, meliputi (seni suara, seni pahat).Keberadaan unsur-unsur kebudayaan tersebut dapat dijadikan dasar dan acuan bagi guru dalam rangka pemilihan bahan ajar bermuatan unsur kebudayaan Kata Kunci: Novel, Unsur-unsur Kebudayaan.