Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal QIEMA (Qomaruddin Islamic Economics Magazine) JURNAL ESA Ekosiana : Jurnal Ekonomi Syariah
Achmad Fahim
Unknown Affiliation
Religion Economics, Econometrics & Finance Social Sciences

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH DALAM MEMILIH PRODUK GADAI EMAS DI UNIT PENGADAIAN SYARIAH SUCI GRESIK Achmad Fahim
Jurnal Qiema (Qomaruddin Islamic Economics Magazine) Vol. 5 No. 2 (2019): Agustus
Publisher : LPPM Institut Agama Islam Qomaruddin Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keputusan nasabah merupakan salah satu elemen penting dalam menilai, mendapatkan dan mempergunakan suatu produk untuk memuaskan kebutuhannya. Setiap nasabah memiliki faktor yang beraneka ragam dibalik keputusan mereka untuk tetap menjadi nasabah produk gadai emas syariah di Unit Pegadaian Syariah Suci. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih produk gadai emas syariah di Unit Pegadaian Syariah Suci serta untuk mengetahui faktor yang dominan pengaruhnya terhadap keputusan nasabah dalam memilih produk gadai emas syariah di Unit Pegadaian Syariah Suci.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN KAMBING DALAM PERSPEKTIF ETIKA BISNIS ISLAM Ma’ruf, Mohammad Miftachu; Achmad Fahim; Moh Ya’kub
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 7 No 2 (2025): AGUSTUS
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU SYARIAH ABU ZAIRI BONDOWOSO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58293/esa.v7i2.147

Abstract

The purpose of this study is to analyze how the use of digital technology can increase sales in the goat trading industry and how its implementation is viewed from the perspective of Islamic business ethics. Digital transformation has brought significant changes to trade patterns, including in traditional livestock sectors such as the goat trade. Through digital platforms such as social media, marketplaces, and instant messaging applications, goat breeders and traders can reach a wider market, increase price transparency, and expedite transaction processes. This research uses a qualitative case study approach to examine several goat trading businesses that have implemented digital technology in their operations. The research findings indicate that digital technology can significantly increase sales and business performance. From the perspective of Islamic business ethics, the use of this technology is considered positive if its application aligns with the principles of honesty (shidq), justice (adl), openness (transparency), and does not contain elements of fraud (gharar) or usury (riba). Thus, digitalization in the goat trade not only contributes to economic growth but can also align with Islamic values if managed ethically and responsibly
PEMANFAATAN TIKTOK LIVE SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI PEMASARAN DIGITAL DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN BAJU BEKAS(THRIFTING) DITINJAU DARI PERSPEKTIF MANAJEMEN PEMASARAN SYARIAH Muhammad Fasichul Lisan; Darul Islam; Achmad Fahim
ESA : JURNAL KAJIAN EKONOMI SYARIAH Vol 7 No 2 (2025): AGUSTUS
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU SYARIAH ABU ZAIRI BONDOWOSO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58293/esa.v7i2.148

Abstract

The development of digital technology has transformed marketing strategies, including the use of TikTok Live as an interactive communication medium between businesses and consumers. This study aims to analyze the utilization of TikTok Live in increasing secondhand clothing (thrifting) sales by the ft.Second store, as well as to evaluate its alignment with the principles of Islamic marketing management. A qualitative descriptive method was employed, with data collected through observation, in-depth interviews, and documentation. The findings show that TikTok Live effectively enhances consumer engagement and trust, contributing to a significant increase in sales. Moreover, ft.Second applies Islamic values such as shiddiq (truthfulness), amanah (trustworthiness), tabligh (transparency), and fathanah (wisdom) in its marketing activities. In conclusion, TikTok Live serves as a digital marketing strategy that is not only effective but also in line with ethical principles in Islamic marketing management.
Pengaruh Fasilitas, Word Of Mouth Dan Benefit Terhadap Minat Menabung Pada Koperasi Syariah Di BMT NU Sidayu Gresik Favirul Abidah; Syamsir A. Harahap; Achmad Fahim
Ekosiana Jurnal Ekonomi Syari ah Vol. 12 No. 2 (2025): EKOSIANA : JURNAL EKONOMI SYARIAH
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah, STAI AN-NAJAH INDONESIA MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47077/ekosiana.v12i2.605

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi seberapa besar pengaruh fasilitas, word of mouth, dan benefit terhadap minat menabung pada koperasi syariah di BMT NU Sidayu Gresik. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan responden yaitu nasabah BMT NU Sidayu Gresik. Total populasi 227, dan 69 responden dijadikan sampel dengan metode purposive sampling. Untuk menganalisis datanya, digunakan beberapa uji seperti: uji validitas, reliabilitas, normalitas, multikolinearitas, autokorelasi, heteroskedasitas, analisis regresi linier berganda, koefisien determinasi (R2), uji t, uji F. Dalam studi ini, fasilitas, word of mouth, dan benefit menjadi variabel independen, sedangkan minat menabung menjadi variabel dependen. Hasil studi ini memperlihatkan bahwasanya variabel fasilitas (X1) memiliki pengaruh positif signifikan secara parsial kepada minat menabung melalui uji T dengan nilai signifikansi (sig) 0,000 < 0,05. Variabel word of mouth (X2) juga memberikan pengaruh positif signifikan secara parsial terhadap minat menabung melalui uji T dengan nilai signifikansi (sig) 0,000 < 0,05. Sedangkan, variabel benefit (X3) menunjukkan pengaruh negatif signifikan secara parsial terhadap minat menabung dengan uji T yang menunjukkan nilai signifikansi (sig) 0,000 < 0,05, dan koefisien regresi sejumlah -0,150. Artinya, setiap kenaikan satuan pada benefit akan menurunkan minat menabung sebesar 0,150. Secara simultan, Variabel fasilitas, word of mouth memberikan pengaruh positif signifikan terhadap minat menabung. Sedangkan benefit berpengaruh negatif signifikan, sesuai dengan hasil analisis regresi linear berganda. Uji F memperlihatkan nilai Fhitung 10,826 > Ftabel 2,746. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,672 atau 67,2%. mengindikasikan bahwa variabel independen mampu menjelaskan minat menabung. dapat diuraikan oleh ketiga variabel independen tersebut. Sebaliknya, 32,8% lainnya dipengaruhi oleh variabel lainnya diluar studi ini. Kata kunci: Fasilitas, Word of mouth, Benefit, dan Minat Menabung.
Co-Authors Darul Islam Favirul Abidah Ma’ruf, Mohammad Miftachu Moh Ya’kub Muhammad Fasichul Lisan Syamsir A. Harahap