Nofiatul Azizah
Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERHITUNGAN NERACA MASSA DAN NERACA ENERGI EVAPORATOR PADA UNIT KILANG PPSDM MIGAS CEPU Siti Iffah Munawaroh; Nofiatul Azizah; Mufid Mufid; Muh Subur
DISTILAT: JURNAL TEKNOLOGI SEPARASI Vol 7, No 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/distilat.v7i1.173

Abstract

Evaporator merupakan bagian dari unit pengolahan di kilang Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Migas Cepu, yang berfungsi untuk proses pemisahan uap minyak dengan cairannya atau fraksi berat dengan fraksi ringannya. Untuk mengetahui apakah proses yang berjalan dalam evaporator sudah baik atau belum, dapat dilihat dari efisiensinya, sehingga dilakukan perhitungan neraca massa dan neraca energi pada evaporator itu sendiri. Dari perhitungan neraca massa evaporator didapatkan antara jumlah total masuk tidak sama dengan total keluar, yang berarti terdapat massa yang hilang. Total massa kehilangan yang didapat adalah 419.65 kg/hari. Hal tersebut sudah terbilang relatif kecil dan sudah tergolong baik untuk pengoperasian evaporator (V-1) di unit kilang PPSDM Migas Cepu. Sedangkan, pada perhitungan neraca energi, untuk panas yang hilang di evaporator cukup banyak yaitu 245654961.5 btu/hari, dengan persen efisiensi panas evaporator sebesar 55.01%. Panas yang hilang merupakan salah satu parameter yang mempengaruhi efisiensi energi proses evaporasi. HalĀ  tersebut sangat disayangkan mengingat panas yang hilang tergolong relatif besar, dan panas yang hilang seharusnya bisa digunakan untuk pengoperasian di evaporator untuk memisahkan komponen-komponen dengan lebih baik lagi. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah besarnya nilai panas yang hilang adalah dengan menambahkan insulator pada evaporator.
TUNING DARI PENGENDALI SUHU PADA OUTLET FURNACE-3 DI PPSDM MIGAS, CEPU Nofiatul Azizah; Siti Iffah Munawaroh; Mufid Mufid; Afdal Suhadno; Muh Subur
DISTILAT: JURNAL TEKNOLOGI SEPARASI Vol 7, No 1 (2021): February 2021
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/distilat.v7i1.182

Abstract

Furnace-3 di PPSDM Migas Cepu berfungsi untuk memanaskan crude oil sebelum masuk ke evaporator. Penelitian ini dilakukan karena tidak pernah dilakukan tuning terhadap pengendali suhu pada outlet furnace. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menentukan nilai parameter baru (Kp, tI dan tD untuk Temperature Indicator Controller dan Kp dan tI untuk Pressure Indicator Controller) dengan menggunakan berbagai metode diantaranya metode Ziegler-Nichols, Chien-Servo, dan Astrom and Hagglund-Regulator serta menentukan hasil analisis terbaik diantara metode tersebut. Penelitian dilakukan dengan menganalisis pengendali suhu pada outlet Furnace-3 di PPSDM Migas Cepu dan tuning menggunakan berbagai metode yang disimulasikan dengan Simulink matlab. Nilai parameter baru (Kp, tI dan tD) Temperature Indicator Controller dari metode Ziegler-Nichols adalah 924, 10 dan 2.5, dari metode Chien-Servo adalah 462, 77 dan 2.5, dan dari metode Astrom and Hagglund-Regulator adalah 723.8, 10 dan 2.5. Nilai parameter baru (Kp dan tI) Pressure Indicator Controller dari metode Ziegler-Nichols adalah 54 dan 16.65, dari metode Chien-Servo adalah 21 dan 3.51, dan dari metode Astrom and Hagglund-Regulator 42 dan 11.5. Nilai parameter baru pressure indicator controller yang paling optimal adalah parameter dari metode Chien-Servo, sedangkan nilai parameter baru (Kp, tI dan tD) temperature indicator controller yang paling optimal adalah 75, 0.85 dan 2.8.