Erismon Erismon
Universitas Negeri Padang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektivitas pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy untuk mengatasi perilaku bullying siswa Erismon Erismon; Yeni Karneli
Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 7, No 1 (2021): Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/120212694

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan efektivitas pendekatan rational emotive behavior threapy dalam mengatasi perilaku bullying siswa. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimen. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa yang perilaku bullying sebanyak 20 orang. 10 orang untuk pelaksanaan kelompok eksperimen dan 10 orang untuk pelaksanaan kelompok kontrol. Instrument penelitian ini menggunakan skala perilaku bullying siswa yang telah memenuhi syarat instrumen penelitian, kemudian data di analisis dengan menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test dan Uji Kolmogorov Smirnov 2 Independent Samples. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat perbedaan yang signifikan perilaku bullying peserta didik kelompok eksperimen sebelum dan sesudah mengikuti pendekatan rational emotive behavior therapy format kelompok. 2) Terdapat perbedaan yang signifikan perilaku bullying peserta didik kelompok kontrol sebelum dan sesudah mengikuti layanan bimbingan kelompok tanpa menggunakan pendekatan rational emotive behavior therapy. 3) Terdapat perbedaan yang signifikan perilaku bullying peserta didik kelompok eksperimen yang diberikan pendekatan rational emotive behavior therapy format kelompok dengan peserta didik kelompok kontrol yang diberikan layanan konseling kelompok tanpa pendekatan rational emotive behavior therapy. kelompok eksperimen dan kontrol sama-sama mengalami penurunan, akan tetapi rata-rata penurunan kelompok eksperimen lebih besar pada kelompok kontrol.