Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance Terhadap Manajemen Laba Ferdinandus Agung Hemiawan; Muhamad Ricky
ESENSI: Jurnal Manajemen Bisnis Vol 19 No 2 (2016): JURNAL ESENSI
Publisher : Lembaga Riset dan Pengabdian Masyarakat Institut Bisnis Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (719.245 KB) | DOI: 10.55886/esensi.v19i2.66

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme good corporate governance terhadap manajemen laba. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepemilikan institusional, kepemilikan manajemen, komite audit, dan komisaris independen. Sedangkan variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah manajemen laba. Dalam penelitian ini kepemilikan institusional diukur dengan menggunakan rasio yaitu membagi jumlah saham yang dimiliki investor institusional dengan jumlah saham perusahaan yang beredar. Kepemilikan manajemen diukur dengan menggunakan rasio yaitu dengan membandingkan jumlah saham yang dimiliki manajemen dengan jumlah saham perusahaan yang beredar. Komite audit diukur dengan menggunakan jumlah anggota komite audit termasuk ketua komite audit. Komisaris independen diukur dengan menggunakan jumlah komisaris independen yang ada pada perusahaan tersebut. Dalam penelitian ini manajemen laba diukur dengan menggunakan discretionary accruals model Jones Dimodifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) kepemilikan institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba, (2) kepemilikan manajemen berpengaruh positif signifikan terhadap manajemen laba, (3) komite audit berpengaruh negatif signifikan terhadap manajemen laba, dan (4) komisaris independen tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. Faktor-faktor yang mempunyai pengaruh yang signifikan dari mekanisme GCG terhadap manajemen laba adalah (1) kepemilikan manajemen berpengaruh signifikan namun berpengaruh positif terhadap manajemen laba, (2) komite audit berpengaruh signifikan namun berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.