Banyak konten dalam dunia internet yang keberadaannya tidak diperuntukkan untuk usia remaja. Pada dasarnya konten-konten tersebut bukanlah berbahaya, namun diperuntukkan bagi kelompok, usia maupun kalangan tertentu. Hanya saja akibat dari begitu mudahnya untuk mengakses internet maka konten tersebut bisa saja salah sasaran. Pada dasarnya nternet memberikan fasilitas filterisasi berupa proxy ataupun pengaturan pemakaian internet,Pada tanggal 19 November sampai dengan 20 November 2018 bertempat di gedung winner Kudamati Ambon, tellah dilaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat, yakni berupa pelatihan cerdas menggunakan Internet dan aplikasi teknologi Internet bagi remaja Gereja GBI ROCK Ambon. Adapun yang melatarbelakangi kegiatan berdasarkan pemahaman bahwa remaja di kota Ambon kurang mendapatkan sosialisasi akan adanya aturan dan perundang-undangan dalam etika berinternet, serta semakin maraknya kegiatan berinternet yang kurang terfilter sehingga sangat rentan bagi remaja untuk bisa diarahkan ke pola pemikiran yang negatif, pola kegiatan yang negatif serta pola pergaulan yang negatif. Sehingga dalam kegiatan pengabdian, metode yang dilakukan dalam bentuk ceramah, simulasi, demonstrasi, diskusi, permainan, pelatihan pembuatan program berbasis internet serta evaluasi kegiatan. Hasil Pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Cerdas menggunakan Internet dan Aplikasi Teknologi Internet bagi remaja di kota Ambon dengan sampel remaja Gereja di GBI ROCK , berupa peningkatan kualitas maupun kuantitas remaja yang semakin cerdas dalam berinternet. Hasil ini dapat dilihat dari hasil evaluasi statistik peningkatan pengetahuan akan efek positif dan negatif melalui hasil survey berupa modul pelatihan dan kuesioner yang diberikan sebelum dan sesudah kegiatan. Selain itu akan dihasilkan juga karya ilmiah berupa pelaporan kegiatan dalam bentuk jurnal yang akan dipublikasikan dalam Jurnal IRON Politeknik Negeri Ambon.