p-Index From 2020 - 2025
0.659
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Sains Kesehatan
Dini Syavani
STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN KEPEMILIKAN JAMBAN Oki Yestiani; Susilo Wulan; S. Effendi Effendi; Santoso Ujang Effendi; Dini Syavani
Jurnal Sains Kesehatan Vol 28, No 3 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.28.3.47-55

Abstract

Jamban sebagai fasilitas pembuangan kotoran manusia memiliki dampak penting dalam mencegah masuknya berbagai jenis penyakit yang diakibatkan dari buang air besar sembarangan. Penelitian ini bertujuan mempelajari hubungan tingkat pengetahuan dan status sosial ekonomi dengan kepemilikan jamban di Desa Lubuk Lagan Kecamatan Talo Kabupaten Seluma. Jenis penelitian ini Survei Analitik menggunakan rancangan Cross Cectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga (KK) yang ada di Desa Lubuk Lagan Kecamatan Talo Kecil kabupaten Seluma berjumlah 340 KK. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan teknik Propotional Random Sampling dengan besar sampel sebanyak 77 KK. Jenis pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian dari 77 KK terdapat 51 KK (66,2%) yang berpengetahuan kurang, 52 KK (67,5%) yang status sosial ekonomi rendah, 58 orang (75,3%) yang tidak memiliki jamban. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan status sosial ekonomi dengan kepemilikan jamban di Desa Lubuk Lagan Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma dengan katagori hubungan sedang. Disarankan kepada Puskesmas berkerjasama dengan pemerintah desa serta masyarakat untuk pembangunan jamban komunal disetiap kepala dusun melalui pengalokasian dana desa. Kata Kunci : kepemilikan jamban, pengetahuan kepala keluarga, status sosial ekonomi.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA LUBUK LAGAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKAMERINDU KECAMATAN TALO KECIL KABUPATEN SELUMA Peni Sentia; Santoso Ujang Effendi; Dini Syavani
Jurnal Sains Kesehatan Vol 27, No 3 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.27.3.33-40

Abstract

ASI eksklusif adalah memberikan ASI tanpa ada makanan atau minuman tambahan lainnya yang mulai dilakukan saat bayi baru lahir sampai bayi berumur 6 bulan. Dampak yang dapat ditimbulkan akibat dari tidak diberikannya ASI eksklusif sama saja membuka pintu gerbang masuknya berbagai jenis kuman, dan adapun manfaat pemberian ASI eksklusif bagi bayi sebagai nutrisi yang terbaik, meningkatkan daya tahan tubuh bayi, meningkatkan kecerdasan dan meningkatkan jalinan kasih sayang. Penelitian ini bertujuan mempelajari Hubungan Pengetahuan Ibu dan Dukungan Suami dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Pukskesmas Sukamerindu Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma. Jenis penelitian menggunakan rancangan cross sectional, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi berumur 7-24 bulan berjumlah 32 orang, penetapan jumlah sampel menggunakan Total Sampling. Data penelitian menggunakan data Primer dan Sekunder, metode analisis data menggunakan analisis Univariat dan Bivariat dengan uji Chi-Square untuk semua variabel. Untuk mengetahui keeratan hubungan dapat dilihat dari nilai Contingency Coefficient (C). Hasil penelitian dari 32 orang  ibu terdapat 18 orang (56,3%) yang  berpengetahuan kurang, 29 orang (90,6%) yang mendapatkan dukungan suami rendah, 28 orang (87,5%) yang tidak memberikan ASI eksklusif. Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan pemberian ASI eksklusif dengan katagori hubungan sedang, dan ada hubungan yang signifikan antara dukungan suami dengan pemberian ASI eksklusif dengan katagori hubungan sedang. Disarankan kepada masyarakat  terutama ibu bayi untuk memberikan ASI eksklusif serta para suami dapat memberikan dukungan dan berperan kepada istri agar memberikan ASI eksklusif .  Kata Kunci: Pengetahuan Ibu, Dukungan Suami, Pemberian ASI Eksklusif
PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA TANAH LONGSOR DI DESA BAJAK 1 KECAMATAN TABA PENANJUNG KABUPATEN BENGKULU TENGAH Santoso Ujang Effendi; Kisa Apriani; Dini Syavani; Nurul Khairani; Rina Aprianti
Jurnal Sains Kesehatan Vol 30, No 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.30.1.16-25

Abstract

Di Indonesia bencana tanah longsor berada diurutan ke 3 dengan total 1.321 kejadian. Tanah longsor akan menimbulkan dampak dalam kehidupan manusia dan lingkungan, menimbulkan korban jiwa, serta berdampak kepada sosial ekonomi. Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh pengetahuan dan sikap terhadap kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor di Desa Bajak 1 Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah. Jenis penelitian ini menggunakan Survei Analitik dengan desain Cross Sectional. Populasi penelitian adalah seluruh Kepala keluarga (KK) yang terdampak bencana tanah longsor di Desa Bajak 1 berjumlah 30 KK. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan wawancara berdasarkan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariate. Uji statistik yang digunakan adalah Chi-Square. Hasil penelitian didapatkan 18 KK (60,0%) berpengetahuan kurang, 16 KK (53,3%) bersikap unfavorable, dan 17 KK (56,7%) dengan kesiapsiagaan sedang. Ada pengaruh signifikan pengetahuan dengan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor dengan kategori hubungan kuat. Tidak ada pengaruh yang signifikan antara sikap dengan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor. Diharapkan kepada pihak Desa dan Kecamatan agar dapat melakukan edukasi tentang bencana tanah longsor kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat.Kata Kunci: kesiapsiagaan pengetahuan, sikap, tanah longsor