I Gusti Made Arya Sutha Wirawan
Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Sosiologi

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MOBILITAS SOSIAL VERTIKAL KE ATAS (SOCIAL CLIMBING) WARGA PENDATANG DI KAMPUNG KAJANAN, KOTA SINGARAJA, KABUPATEN BULELENG, PROVINSI BALI Indah Kumala Sari; I Wayan Mudana; I Gusti Made Arya Sutha Wirawan
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 3 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i3.26846

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan penyebab terjadinya mobilitas sosial vertikal ke atas warga pendatang di Kampung Kajanan, (2) Mendeskripsikan bentuk mobilitas sosial vertikal ke atas warga pendatang di Kampung Kajanan, (3) Mendeskripsikan dampak dari mobilitas sosial vertikal ke atas warga pendatang di Kampung Kajanan, (4) Aspek-aspek yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar Sosiologi di SMA. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, dan studi dokumen. Teknik validasi data menggunakan triangulasi metode, dan triangulasi sumber. Teknik pengolahan data menggunakan teknik analisis data. Adapun hasil dari penelitian ini adalah (1) Pokok-pokok dari faktor penyebab misalnya: tingginya semangat kerja, prestasi kerja, tingkat pendidikan, kemampuan memanfaatkan kesempatan kerja dan modal sosial, (2) Bentuk mobilitas sosial vertikal ke atas warga pendatang di Kampung Kajanan berupa perubahan peningkatan dalam kehidupan sosial dan ekonomi, (3) Dengan terjadinya mobilitas sosial warga pendatang di Kampung Kajanan berdampak terhadap peningkatan pendidikan, dan peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi, (4) Adapun potensi yang terjadi di Kampung Kajanan dapat dijadikan sumber belajar yaitu fenomena terjadinya mobilitas sosial vertikal ke atas warga pendatang.Kata Kunci: social climbing, warga pendatang