This Author published in this journals
All Journal Jurnal Ecolab
Ricki Nelson
Puslitbang Kualitas dan Laboratorium Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kawasan Puspiptek Serpong Gd. 210, Jalan Raya Puspiptek Serpong, Muncul, Serpong, Muncul, Tangerang Selatan, Kota Tangerang Selatan, Banten 15314, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KOMPOSISI KIMIA DEPOSISI KERING DI DUA WILAYAH KATEGORI PEDESAAN, SERPONG DAN BOGOR Retno Puji Lestari; Ricki Nelson
Jurnal Ecolab Vol 11, No 2 (2017): Jurnal Ecolab
Publisher : Pusat Standardisasi Instrumen Kualitas Lingkungan Hidup Laboratorium Lingkungan (P3KLL)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3613.98 KB) | DOI: 10.20886/jklh.2017.11.2.92-102

Abstract

Pemantauan deposisi kering di wilayah pedesaan merupakan bagian dari kegiatan pemantauan deposisi asam yang bertujuan untuk melihat adanya dampak deposisi asam terhadap lingkungan. Pengukuran deposisi kering dilakukan menggunakan metode filter pack dengan cara penentuan komponen partikel Na+, K+, Ca2+, Mg2+, NH4+, Cl-, NO3-, dan SO42- dalam aerosol dan gas – gas SO2, HNO3, NH3, dan HCl. Udara dihisap menggunakan pompa dengan laju alir 1 L/menit selama 14 hari secara kontinyu, dan dilewatkan pada four stage filter pack yang memiliki spesifikasi penyerapan tiap komponen kimia di setiap rangkaian filter. Setiap filter diekstrak secara terpisah dan hasil ekstraksi dianalisis menggunakan instrumen kromatografi ion, DIONEX IC5000. Hasil pemantauan deposisi kering menunjukkan bahwa NH3 merupakan komponen dominan dalam fase gas sementara ion SO42- dalam aerosol. Konsentrasi minimum dan maksimum gas NH3 di Serpongdengan data rerata per tahun adalah 11,0 – 19,1 ppb, sementara di Bogor beradapada kisaran 8,5 – 23,1 ppb. Konsentrasi minimum dan maksimum komponen partikulat SO42- di Serpong dan Bogor adalah 3,4 - 5,1 mg/m3 dan 2,7 - 5,1 mg/m3.