Marcus J Pattinama
Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura, Ambon

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SISTEM PENGELOLAAN AGROFORESTRI DI NEGERI RIRING KECAMATAN TANIWEL KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT Yulius A Latue; Marcus J Pattinama; Marfin Lawalata
Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan Vol 6, No 3 (2018): AGRILAN : Jurnal Agribisnis Kepulauan
Publisher : Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/agrilan.v6i3.389

Abstract

Agroforestri merupakan salah satu bentuk usaha pertanian yang bersifat tradisional yang terjadi pada masyarakat Negeri Riring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tiga hal yakni: Untuk mengidentifikasi karakteristik petani, tipe agroforestri dan dampak ekonomi dari sistem pengelolaan agroforestri di Negeri Riring. Berdasarkan hasil penelitian dilapangan, penerapan sistem pengelolaan agroforestri di Negeri Riring berdasarkan komponen penyusunnya yaitu tipe agrisilvikultural yaitu kombinasi pohon kayu, tanaman buah-buahan, tanaman perkebunan dan tanaman semusim. Dampak penerapan sistem pengelolaan agroforestri di Negeri Riring adalah pendapatan yang bervariasi (dampak ekonomi), keperluan perumahan dan meningkatkan status sosial dikalangan masyarakat. Budaya gotong royong dapat membantu masyarakat Riring untuk melakukan suatu usaha pertanian yang  merupakan salah satu kekuatan untuk selalu menjaga dan memperkuat ikatan kekeluargaan sebagai masyarakat adat (sosial budaya) dan mencegah terjadinya erosi (dampak ekologi). Nilai ekonomi produk agroforestri yang memberikan kontribusi lebih bagi pendapatan masyarakat Negeri Riring adalah cengkih 37,32 persen dan salak sebesar 22,91 persen. Sedangkan kontribusi dari sistem pengelolaan agroforestri untuk pendapatan petani di Negeri Riring adalah sebesar 97,55 persen.
NILAI SOSIAL EKONOMI DUSUNG DI NEGERI PORTO KECAMATAN SAPARUA KABUPATEN MALUKU TENGAH Junus Junior Wattimena; Marcus J Pattinama; Junianita F Sopamena
Agrilan : Jurnal Agribisnis Kepulauan Vol 6, No 2 (2018): AGRILAN : Jurnal Agribisnis Kepulauan
Publisher : Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/agrilan.v6i2.802

Abstract

Sebagian besar penduduk Negeri Porto bekerja pada sektor pertanian, itu berarti peran sektor pertanian dalam nilai sosial ekonomi masyarakat sangat besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sistem pertanian yang diterapkan oleh masyarakat Negeri Porto adalah sistem pertanian agroforestri/dusung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manjemen agroforestry/dusung dan dampak agroforestri/dusung sosial ekonomi masyarakat. Alat analisis yang digunakan adalah analisis deskritif kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara langsung dengan responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola pengelolaan dusung yang diterapkan yaitu pola pengelolaan secara pribadi dikarenakan hasil yang didapatkan lebih banyak tanpa harus dibagi dengan orang lain tetapi ada juga pada pola pengelolaan dusung secara mata rumah selain itu Dampak dusung terhadap sosial ekonomi yaitu masyarakat memanfaatkan tanaman-tanaman yang ada didalam dusung untuk konsumsi rumah tanggadan kontribusi dusung terhadap pendapatan rumah tangga petani lebih besar dari pekerjaan diluar sektor pertanian dalam satu tahun.