Sitti Fauziah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FAKTOR SOSIOKULTURAL DALAM PEMAKAIAN BAHASA Sitti Fauziah
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 1, No 1 (2015): Desember 2015
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1355.993 KB) | DOI: 10.31332/zjpi.v1i1.406

Abstract

Bahasa sebagai sarana pengembangan kebudayaan mengandung makna bahwabahasa berperan sebagai alat atau sarana kebudayaan, untuk mengembangkan kebudayaanitu sendiri. Kebudayaan Indonesia dikembangkan melalui bahasa Indonesia. Khazanahkebudayaan Indonesia dijelaskan dan disebarkan melalui bahasa Indonesia, sebabpenerimaan kebudayaan hanya bisa terwujud apabila kebudayaan itu dimengerti, dipahamidan dijunjung masyarakat itu sendiri. Sarana untuk memahami kebudayaan adalah bahasa.        Hubungan budaya dengan bahasa merupakan hubungan yang berlanjut secara terus-menerus.Struktur sosial menimbulkan ragam struktur bahasa atau ragam linguistik tertentuterutama dalam berperilaku.Perilaku tersebut pada gilirannya menghasilkan kembalistruktur sosial yang baru. Hal ini akan berlanjut seperti lingkaran; pola sosial tertentu akanmenghasilkan pola linguistik tertentu yang pada gilirannya menghasilkan kembali polasosial dan seterusnya.        Stratifikasi sosial dalam suatu masyarakat menimbulkan ragam bahasa, danselanjutnya ragam bahasa memperkokoh stratifikasi sosial.Di Inggris anak-anak yangberasal dari orang tua yang berstatus pekerja di pabrik tidak diperkenankan masukuniversitas. Hal seperti ini juga kita temui di Indonesia walau tidak setragis di Inggris,misalnya kata ndalem dalam bahasa Jawa. Kata ini digunakan apabila lawan berbicaralebih tinggi kedudukannya.Kata Kunci: Sosiokultural, Pemakaian Bahasa
Progressivism in Islamic Religious Education: A Philosophical Framework for Contemporary Pedagogical Transformation Nurjannah; Sitti Fauziah
Dirasah: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : IAIN KENDARI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/jpi.v6i2.12281

Abstract

This study explores the philosophical foundation of progressivism and its relevance to Islamic Religious Education in the modern era. Utilizing a descriptive qualitative method through a philosophical literature review, the research critically analyzes key sources to construct a pedagogical framework that integrates Islamic values with progressive educational principles. The findings reveal that progressivism emphasizes student-centered, experiential learning, flexible curricula, and the teacher’s role as a facilitator. These principles align with Islamic education goals when filtered through monotheistic and ethical values. Despite challenges such as cultural resistance and limited teacher capacity, progressivism offers a transformative approach to IRE by fostering contextual, critical, and democratic learning. The study concludes that progressivism provides a philosophical and practical basis for renewing Islamic Religious Education in the 21st century.