This Author published in this journals
All Journal Al-Hikmah
Andri Lolo
Dosen Luar Biasa IAIN Pontianak

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kritik Albert Borgmann dalam Informasi tentang Realitas Versus Informasi untuk Realitas (Suatu Pendekatan Filsafat dan Proses Penulisan Hadis) Andri Lolo
Jurnal Al-Hikmah: Jurnal Dakwah Vol 11, No 1 (2017)
Publisher : INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24260/al-hikmah.v11i1.819

Abstract

Era digital ditandai dengan percepatan dalam segala hal, tak luput di dalamnya berkaitan tentang transfer informasi. Jarak dan waktu bukan lagi menjadi halangan dalam proses penyampaian informasi. Secara tidak langsung dalam dekade ini, struktur dan pandangan masyarakat mulai berubah dikarenakan berita yang sering simpang siur kebenarannya. Istilah baru pun bermunculan seperti hoax dan viral. Oleh karena itu, filsafat harus ikut serta bertanggung jawab dalam memecahkan persoalan-persoalan ini, sebagaimana filsafat pula yang membentuk awal dari proses kemajuan manusia hingga kini.Dalam tulisan ini, berusaha memahami perkembangan dan percepatan informasi yang ada, menggunakan “kaca mata” seorang tokoh Albert Brogmann dalam tulisannya Information and Reality at the Turn of the Century. Kemudian dianalisis menggunakan pendekatan ontologis maupun epistemologis serta dikaitkan dengan proses penulisan hadis. Sehingga mencoba kembali memahami dasar proses informasi yang seharusnya kembali dijadikan pedoman dalam penyampaiannya.Proses penulisan hadis yang ada dalam dunia ke-Islam-an, patutnya menjadi rujukan—minimal—kita dapat mengambil ruh dan semangatnya untuk mendekati kebenaran yang sejatinya. Sehingga informasi-informasi yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari dapat dipertanggung jawabkan, baik secara valid maupun sisi manfaat dan tujuannya. Menghindari dari kesalahpahaman dalam memaknai informasi yang beredar. Sebab, terbentuknya pengetahuan yang dimiliki manusia berasalkan dari sebuah informasi yang valid dan teruji.