Harpito Jasri
Industrial Engineering Departement Faculty Of Sains And Technology State Islamic University Sultan Syarif Kasim Of Riau

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Identifikasi Waste Proyek Konstruksi Jalan dengan Menggunakan Metode Lean Project Management Harpito Jasri; Anwardi Anwardi; Muhammad Ihsan Hamdy
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 5, No 2 (2019): DESEMBER 2019
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.735 KB) | DOI: 10.24014/jti.v5i2.8999

Abstract

Keterlambatan suatu proyek konstrukdi dapat terjadi akibat tidak produktifnya setiap elemen-elemen yang terlibat didalam proyek tersebut. Keterlambatan dapat perdampak pada terjadinya pemborosan (waste). Waste mengakibatkan terjadinya kerugian biaya pada suatu proyek konstruksi. Perbaikan dengan metode Lean Project Management dilakukan dalam penelitian ini. Waste yang terjadi di identifikasi dengan metode WAM (Waste Assessment Model). Berdasarkan hasil identifikasi didapatkan waste yang muncul yaitu waste defect sebesar 20,68%, waste inventory sebesar 18,48%, waste motion 14,56%, waste overproduction sebesar 13,37, waste waiting 12,83%, waste transportation 10,48% dan design and service 2,93%. Kerugian biaya akibat waste tersebut adalah sebesar Rp. 87.362.572. Faktor yang menyebabkan terjadinya waste tersebut adalah lingkungan yaitu cuaca yang tidak dapat diprediksi, terjadi kerusakan pada mesin, keterlambatan ketersediaan material, penyimpanan material yang tidak pada tempatnya, serta pekerja yang tidak ahli.
Evaluasi Perencanaan dan Pengendalian Proyek Pembangunan Air Bersih dengan Menggunakan Metode Lean Project Management Harpito Jasri
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 4, No 2 (2018): DESEMBER 2018
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (780.039 KB) | DOI: 10.24014/jti.v4i2.6147

Abstract

Keterlambatan suatu proyek dapat terjadi akibat ketidakproduktifan  setiap elemen – elemen yang terlibat didalamnya sehingga pada akhirnya akan terjadi pemborosan (waste). Untuk  mengatasi permasalahan tersebut diperlukan perbaikan perencanaan dengan menggunakan metode Lean Project Management yang didalamnya dapat diidentifikasi waste, resiko, serta penjadwalan proyek dengan metode Critial Chain Project Management. Berdasarkan hasil identifikasi dalam pembangunan penyediaan air bersih di Kota Pekanbaru didapatkan waste yang berpotensi muncul adalah waiting, defects dan uneeded processing. Faktor kemungkinan resiko yang muncul pada saat pelaksanaan proyek adalah faktor cuaca buruk, adanya kerusakan pada alat kerja (komponen genset), keterlambatan datangnya raw material pipa, K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja), Pencurian, kelalaian dan ketidakjujuran serta Kerusakan alat, properti ataupun fisik bangunan. Sedangkan penjadwalan dengan metode CCPM didapatkan penghematan waktu pengerjaan proyek sebesar 4 hari sehingga biaya yang dikeluarkan pihak pelaksana juga berkurang.
Analisa Beban Kerja Fisik Operator pada Stasiun Packing melalui Pendekatan Work Sampling Harpito Jasri
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 2, No 1 (2016): JUNI 2016
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (772.951 KB) | DOI: 10.24014/jti.v2i1.6429

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada PT. P&P Bangkinang yang bertujuan untuk mengetahui waktu baku serta menentukan jumlah operator pada stasiun packing. Penelitian dilakukan dengan beberapa tahap yaitu pengamatan pendahuluan kemudian dilanjutkan dengan penentuan jumlah pengamatan, pengamatan sampling kerja, mengumpulkan data, melakukan pengolahan data, menganalisa hasil pengolahan data dan terakhir menyimpulkan hasil penelitian. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode work sampling. Metode tersebut dilakukan dengan cara mengamati aktivitas operator dalam menyelesaikan pekerjaannyayang kemudian digunakan untukmenentukan jumlah operator yang dibutuhkan. Hasil akhir yang diperoleh bahwa waktu baku untuk operator (1) 7,9 menit dan operator (2) 9,2 menit. Untuk kondisi awal beban kerja yang diterima oleh operator sebesar BK > 1 (1,3), yang dikategorikan kondisi berat, tetapi setelah dilakukan penelitian dengan mengusulkan penambahan 1 orang operator, maka beban kerja yang diterima sebesar BK < 1 (0,86) yang dikategorikan ringan.
Penangkaran Burung Walet Perspektif Etika Bisnis Islam Harpito Jasri
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 2, No 1 (2016): JUNI 2016
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.601 KB) | DOI: 10.24014/jti.v2i1.6430

Abstract

Bagaimana pandangan hukum Islam terhadap praktik bisnis penangkaran burung walet dan mengkonsumsi air liur walet? Pertanyaan inilah yang menjadi latar belakang penelitian ini. Penelitian  ini sepenuhnya  merupakan  riset kepustakaan (library research). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan normatif. Jenis data dalam penelitian ini adalah kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan cara mencari dan menggali referensi yang ada kaitannya dengan masalah yang diteliti, baik yang berbentuk buku, artikel maupun dalam bentuk pemberitaan di media massa. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik content analysis (analisa isi). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa memelihara burung itu hukumnya diperbolehkan, termasuk memelihara burung walet meskipun hanya sekedar untuk menikmati keindahan suaranya,bulu-bulunya atau sekedar untuk bersenang-senang asalkan pemilik burung merawatnya dengan baik, dengan mencukupi keperluan makanan dan minumannya, dan pada prinsipnya hukum mengkonsumsi sarang burung walet dibolehkan (halal), karena sarang burung tersebut dihasilkan dari bagian dalam perut burung tersebut.
Analisis Kapasitas dan Karakteristik Fasilitas Parkir Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau Harpito Jasri
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 4, No 1 (2018): JUNI 2018
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1878.114 KB) | DOI: 10.24014/jti.v4i1.6035

Abstract

Peningkatan jumlah mahasiswa, dosen dan pegawain di lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Suska Riau berbanding lurus dengan bertambahnya jumlah pengguna kendaraan baik itu kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Laju pertumbuhan kendaraan menimbulkan permasalahan dalam sistem perparkiran baik dari segi kapasistas maupun pengelolaan. Untuk mengevaluasi kapasitas dan mengidentifikasi kebutuhan parkir analisis kapasitas dan karakteristik parkir pada fasilitas parkir Fakultas Sains dan Teknologi UIN Suska Riau dilakukan dalam penelitian ini. Survey inventarisasi  dan survey kebutuhan parkir dilakukan sebagai data dalam analisis ini. Kebutuhan area parkir mengaju kepada standar satuan ruang parkir (SRP) yang dikeluarkan oleh Ditjen Perhubungan Darat,1996. SRP untuk kendaraan roda-4 yang tersedia di Fakultas Sains dan Teknologi telah memenuhi kebutuhan. SRP yang tersedia adalah 736m2 dengan kapasitas 64 mobil sedangkan kebutuhan adalah sebesar 471,5m2 dengan kapasitas 41 mobil. Kelebihan SRP adalah 264,5m2 dengan kapasitas 23 mobil atau 56,10%. SRP untuk sepeda motor yang tersedia di Fakultas Sains dan Teknologi belum bahkan jauh kekurangan dari yang dibutuhkan. SRP yang tersedia adalah 300m2 dengan kapasitas 200 sepeda motor sedangkan kebutuhan adalah sebesar 3.616,5m2 dengan kapasitas 2.412 sepeda motor. Kekurangan SRP adalah sebesar 3.316,5m2 dengan kapasitas 2.212 sepeda motor atau 92,70%. Dengan memanfaatkan semua  kawasan Fakultas Sains dan teknologi yang tersedia didapatkan SRP jumlah setelah ditambahkan adalah sebesar 1.260m2 dengan kapasitas 840 kendaraan roda-2 atau 34,84%. Artinya SRP untuk kendaraan roda-2 masih kekurangan sebesar 65,16%.Pihak fakultas perlu melakukan koordinasi dengan pihak rektorat untuk menentukan kawasan yang bisa dimanfaatkan dalam rangka memenuhui kebutuhan SRP sepeda motor tersebut.
Evaluasi Perencanaan Dan Pengendalian Proyek Pembangunan Air Bersih Dengan Menggunakan Metode Lean Project Management Harpito Jasri
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 3, No 1 (2017): JUNI 2017
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (790.128 KB) | DOI: 10.24014/jti.v3i1.6149

Abstract

Keterlambatan suatu proyek dapat terjadi akibat ketidakproduktifan  setiap elemen – elemen yang terlibat didalamnya sehingga pada akhirnya akan terjadi pemborosan (waste). Untuk  mengatasi permasalahan tersebut diperlukan perbaikan perencanaan dengan menggunakan metode Lean Project Management yang didalamnya dapat diidentifikasi waste, resiko, serta penjadwalan proyek dengan metode Critial Chain Project Management. Berdasarkan hasil identifikasi dalam pembangunan penyediaan air bersih di Kota Pekanbaru didapatkan waste yang berpotensi muncul adalah waiting, defects dan uneeded processing. Faktor kemungkinan resiko yang muncul pada saat pelaksanaan proyek adalah faktor cuaca buruk, adanya kerusakan pada alat kerja (komponen genset), keterlambatan datangnya raw material pipa, K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja), Pencurian, kelalaian dan ketidakjujuran serta Kerusakan alat, properti ataupun fisik bangunan. Sedangkan penjadwalan dengan metode CCPM didapatkan penghematan waktu pengerjaan proyek sebesar 4 hari sehingga biaya yang dikeluarkan pihak pelaksana juga berkurang.
Analisis Beban-Perpindahan Pondasi Raft Pile dengan Menggunakan Sap2000 Harpito Jasri
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 1, No 2 (2015): DESEMBER 2015
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1765.113 KB) | DOI: 10.24014/jti.v1i2.6322

Abstract

Simulasi numerik dengan menggunakan SAP2000 terhadap beban-penurunan pondasi raft pile yang dibebani secara vertikal disajikan dalam makalah ini. Pemodelan dengan SAP2000 dilakukan dengan elemen 3 dimensi dan  mengacu kepada hukum konstitutif elastis non linier untuk bahan. Analisis dilakukan secara non linier dan dalam kondisi undrained. Dalam analisis ini model berupa raft 6mx6m dengan kombinasi 9 pile dengan diameter 25cm dan panjang 5m. Dimana jarak pusat pile diatur menjadi 6 kali diameter pile. Material raft dan pile berupa beton bertulang. Pengamatan dilakukan terhadap Beban dan perpindahan vertikal dari model. Penurunan pondasi raft pile dibandingkan dengan pondasi raft dan group pile ini kemudian diselidiki. Dalam sistim pondasi raft-pile, daya dukung sebagian besar di sumbangkan oleh raft, sementara pile diharapkan untuk mereduksi penuruan. Hasil dengan menggunakan beban eksternal yang sama menunjukkan bahwa pondasi raft pile memiliki penurunan terkecil dibandingkan dengan yang lain.