Miftah Ulya
Ketua Jurusan Program Studi PAI (Pendidikan Agama Islam) pada STAI Diniyah Pekanbaru

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENDIDIKAN PLURALIS pada KONTEKS MASYARAKAT PESISIR Miftah Ulya
Madania: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Vol 3, No 2 (2013): Madania
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.052 KB) | DOI: 10.24014/jiik.v3i2.4753

Abstract

Hingga saat ini, pendidikan agama di sekolah-sekolah maupun institusi pendidikan lainnya, dianggap masih cenderung dogmatis serta kurang mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif sehingga melahirkan pemahaman agama yang tekstual dan eksklusif. Dalam konteks inilah maka pendidikan agama melalui upaya pendekatan pluralis-multikultural merupakan sebuah keniscayaan. Pendidikan agama berwawasan pluralis-multikultural harus dirancang dan dikembangkan secara integratif, komprehensif dan konseptual, di mana rancang bangun pelaksanaannya sedikitnya harus berdasarkan susunan 4 piranti, yakni: reformasi kurikulum, pengajaran prinsip-prinsip keadilan sosial, pengembangan kompetensi multikultural, dan pelaksanaan pendidikan kesetaraan. Dalam konteks pendidikan masyarakat pesisir harus memiliki  wawasan multikultural, pendidik (guru) yang berkiprah disana dituntut bersikap demokratis. Seorang pendidik sudah seharusnya menjelaskan bahwa inti dari ajaran agama adalah menciptakan kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia, dan segala bentuk kekerasan sangat dilarang oleh agama