Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The forms of Political Participation in General Elections by Beginner Voters Aulia Sholichah Iman Nurchotimah
JED (Jurnal Etika Demokrasi) Vol 5, No 2 (2020): JED (Jurnal Etika Demokrasi)
Publisher : Universitas of Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (675.516 KB) | DOI: 10.26618/jed.v5i2.3440

Abstract

Abstract. Democracy as a government system in Indonesia is certainly closely related to the General Election. Participating in the implementation of a democratic system is a form of participation as citizens. Any activity that relates to participation in politics can be manifested in various forms. A beginner voter is a person who firstly participates in general election activities whether it is in the legislative election, presidential election, and local leader elections. Beginner voters become parties that must be considered or must be really paid attention to because they influence decision making. Beginners voters are also parties who have dynamic personal characteristics, which will influence their forms of political participation. The purpose of this study was to explore forms of political participation of beginner voters in general elections. Researcher used a qualitative approach and descriptive qualitative as the data analysis technique. The data which were used in this research were primary and secondary data. Data collection techniques were observation, interviews, and documentation. The results showed that the forms of political participation of beginner voters in the general election were voting, joinning campaign activities, participating in political discussion, understanding various political and social issues by following political news both internally and externally through the mass media, obeying the government, accepting, and implementing government decisions, submitting criticisms, and making improvements to rectify policies.Keywords: Political Participation; General Election, Beginner VoterAbstrak.  Demokrasi sebagai sistem pemerintahan di Indonesia tentunya sangat berkaitan dengan Pemilihan  Umum. Ikut serta dalam pelaksanaan sistem demokrasi adalah wujud dari partisipasi  sebagai warga negara. Suatu kegiatan berpartisipasi dalam politik, dapat diwujudkan dengan berbagai bentuk. Pemilih pemula  merupakan seseorang  yang  pertamakali mengikuti kegiatan berbagai bentuk partisipasi politik pemilihan umum yang dilakukan diantaranya mengikuti pemilihan umum legislatif ataupun pemilihan pemimpin rakyat baik Presiden dan Wakil Presiden maupun Gubernur atau Bupati. Pemilih pemula menjadi pihak yang harus diperhatikan karena berpengaruh dalam pengambilan keputusan. Pemilih pemula juga merupakan pihak yang memiliki karakterisitik pribadi yang dinamis, yang akan mempengaruhi dari bentuk-bentuk partisipasi politiknya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui lebih dalam terkait berbagai bentuk kegiatan partisipasi politik yang dilakukan oleh pemilih pemula dalam suatu kegiatan pemilihan secara umum. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini mengambil sumber sekunder dan primer. Metode dalam mengumpulkan data diantaranya melakukan wawancara, kemudian observasi serta dokumentasi. Berbagai bentuk partisipasi dalam politik yang dilakukan oleh pemilih pemula dalam pemilihan umum yaitu mengikuti pemungutan suara, ikut serta dalam suatu kampanye politik dalam pemilihan umum, melakukan suatu diskusi mengenai politik dalam pemilihan umum, mengikuti berbagai berita politik dan pemilihan umum melalui media massa, patuh dalam rangka menjalankan aturan dari pemerintah serta ikut serta dalam upaya mengkritik pemerintah demi kebaikan bersama.Kata Kunci: Partisipasi dalam Politik;Pemilihan Umum; Pemilih Pemula
Development of Interactive Learn Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SD Negeri Bulustalan Semarang Pandu Cahyono, Sigit; Sutiyono; Aulia Sholichah Iman Nurchotimah
Journal of Primary Education Research Vol. 1 No. 2 (2023): Journal of Primary Education Research
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan merupakan salah satu mata pelajaran yang ada di sekolah dasar, tujuan pembelajaran diarahkan untuk menanamkan sikap dan perilaku yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila serta untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuan untuk memahami, menghayati dan meyakini nilai-nilai Pancasila sebagai pedoman dalam berperilaku sehari-hari. Pengembangan media pembelajaran merupakan salah satu cara untuk membuat proses pembelajaran menjadi terarah sesuai dengan tujuan pembelajaran. Salah satu peran guru adalah menciptakan suasana pembelajaran yang baik, sehingga siswa memiliki minat dalam melakukan proses belajar yakni dengan menciptakan media pembelajaran interaktif berbasis flash. Hasil penelitian ini membuat peserta didik menjadi senang dalam melakukan proses pembelajaran dan tidak terjadi kebosanan, antusias pembelajaran menjadi meningkat. Selain itu, hasil penelitian ini terjadi peningkatan dari nilai pre test 58,5 dan post test 80, dengan kenaikan sebesar  21,5 dengan kenaikan sebesar 17,1%.  Dengan T-hitung sebesar 16,53  dimana lebih besar dari Ttabel dengan dk (29) yaitu 2,045, dan T-hitung berada pada daerah penolakan Ho, maka terdapat perbedaan  selisih hasil post test dan pre test. Jadi dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil pre test dengan hasil pos test dan pembelajaran menggunakan media pembelajaran interaktif  dikatakan efektif.
STRATEGI PENANAMAN NILAI PEDULI LINGKUNGAN SEKOLAH MELALUI TIM DUTA LINGKUNGAN SEKOLAH Pandu Cahyono, Sigit; Sutiyono; Aulia Sholichah Iman Nurchotimah
Integralistik Vol. 35 No. 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/cmc1pb91

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku siswa terhadap nilai-nilai peduli pada diri siswa di lingkungan sekolah, serta  strategi untuk menanamkan nilai peduli lingkungan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Subjek dari penelitian ini adalah guru, karyawan  dan siswa. Teknik pengumpulan data dengan observasi partisipatif, terstruktur, wawancara  mendalam dan dokumentasi. Sedangkan teknis analisis data dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah Pendidikan karakter peduli lingkungan di SMA N 16 Semarang  dilakukan melalui proses yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan. Tahap perencanaan dilakukan dengan penyusunan dokumen Kurikulum Satuan Pendidikan yang diimplementasikan dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) terintegrasi karakter peduli lingkungan dengan kebijakan berwawasan lingkungan, pilar kurikulum berbasis lingkungan, pilar kegiatan berbasis partisipatif ramah lingkungan. Sedangkan tahap Strategi Penanaman Nilai peduli lingkunganya dengan membentuk TIM Duta Lingkungan terdiri dari Tim Merah,Kuning dan Hijau didalamya terdapat mekanisme reward.