Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Akuntansi Indonesia
Maxi Ma’roep
Universitas Gajayana Malang
Economics, Econometrics & Finance Social Sciences

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
ANALISIS PROSEDUR DAN KEBIJAKAN KREDIT UNTUK MEMPERKECIL RESIKO KERUGIAN PIUTANG TAK TERTAGIH (Studi Kasus Pada FIF GROUP Cabang Kota Malang) Maxi Ma’roep; Ronny Hendra Hertanto
Jurnal Akuntansi Indonesia Vol. 12 No. 1 (2016): Februari
Publisher : Universitas Gajayana Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan bagaimana prosedur dan kebijakan kredit dapat memperkecil resiko kerugian piutang tak tertagih pada FIFGROUP Cabang Malang. Dengan menjalankan prosedur kredit sesuai dengan kebijakan perusahaan diharapkan dapat memperkecil adanya resiko kerugian piutang tak tertagih. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menganalisis data dengan cara mengumpulkan, mengolah, dan menginterprestasi data yang diperoleh sehingga memberikan keterangan yang benar dan lengkap. Jenis data yang digunakan data primer dan data sekunder. FIFGROUP Cabang Malang di dalam menganalisis pemberian kredit kepada konsumen selain menggunakan analisis 6C yakni character, capital, capacity, conditions of economy , collateral, dan constraints dan 6 (angsuran vs jangka waktu angsuran, status pekerjaan, status rumah, status pernikahan, nomor telepon, dan usia) penilaian parameter utama kelayakan pemberian kredit pada sistem. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa benar prosedur  pemberian kredit dilakukan tetapi penilaian karakter pada lingkungan tidak dimasukkan pada enam parameter, sebaiknya penilaian karakter pada lingkungan di masukkan karena karakter pada lingkungan salah satu tolok ukur untuk memverifikasi data yang menentukan seorang kredit analis akan menolak atau menerima pinjaman pemohon kredit.
Co-Authors Ronny Hendra Hertanto