p-Index From 2020 - 2025
0.659
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Juripol
T.Elfira Rahmayati
Universits Amir Hamzah

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Keseimbangan Kerja dan Kehidupan (Work Life Balanced) Pada Wanita Bekerja T.Elfira Rahmayati
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 4 No. 2 (2021): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v4i2.11098

Abstract

Peran wanita sebagai pekerja telah memberikan kontribusi yang nyata dalam perkembangan ekonomi dan sosial. Wanita memiliki peluang yang sama untuk hadir dalam dunia kerja setara dengan laki-laki. Akan tetapi bagi para wanita khususnya yang telah menikah hal ini menjadi sebuah tantangan karena mereka harus melakukan banyak tugas di rumah dan juga kantor. Tekanan kerja yang terus meningkat berdampak pada pekerjaan wanita, dimana wanita meninggalkan lebih sedikit waktu untuk diri mereka sendiri. Dengan demikian, mencapai keseimbangan kehidupan kerja adalah kebutuhan bagi wanita bekerja untuk memiliki kualitas hidup yang baik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus instrumental tunggal. Karakteristik subjek penelitian ini adalah satu orang wanita karir, yaitu subjek N yang berusia kurang lebih 26 tahun yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil di kota Medan yang bekerja kurang lebih 3 Tahun dan baru memiliki seorang anak dengan usia kurang dari 6 bulan dengan suami yang tinggal di kota berbeda. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian, subjek N meskipun ada beberapa kesulitan, namun sudah mulai dapat menyeimbangkan antara kehidupan dan pekerjaan yang dilakukan dengan adanya bantuan keluarga. Keberhasilaan subjek N melewati hari-harinya mencapai Work Life Balanced terlihat dari pemenuhan aspek time balance, involvement balance, dan satisfaction balance yang pelan-pelan dapat diatasi. Dalam menuju pencapaian tersebut ada beberapa strategi yang digunakan oleh subjek N terutama strategi Outsourcing dan Techflexing.
ANALISIS PENYELESAIAN PINJAMAN MACET PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH (KSPPS) BMT USAHA BERSAMA AMANAH DELI SERDANG T.Elfira Rahmayati; Sariyanto Sariyanto
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 5 No. 2 (2022): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/juripol.v5i2.11653

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui model penyelesaian pinjaman macet pada Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) BMT Usaha Bersama Amanah di Deli Serdang dalam mewujudkan keberlangsungan koperasi dan kesejahteraan anggota koperasi. Pinjaman macet masih ada terjadi dalam suatu proses kegiatan peminjaman modal di koperasi syariah BMT usaha bersama dimana hal-hal yang berkaitan dalam perjanjian tidak dapat terpenuhi oleh pihak nasabah. ketidak mampuan pihak nasabah untuk membayar suatu kewajiban yang telah disepakati bersama oleh pihak koperasi syariah dapat juga menimbulkan kerugian pada koperasi sehingga pihak koperasi harus memiliki cara-cara yang tepat dalam penyelesaian masalah. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Informan pada penelitian adalah pimpinan dan pengelola Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) BMT UB Amanah sebanyak dua orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penyelesaian pinjaman macet dilakukan dengan penaganan preventif (pencegahan), analisa sebab munculnya pembiayaan bermasalah, dan mendalami masalah kemampuan pembayaran nasabah. Penanganan yang dilakukan yaitu dengan cara rescheduling (penjadwalan kembali), reconditioning (persyaratan kembali), penyelesaian melalui jaminan (eksekusi) Dan Write Off Final (peghapusbukuan dan penghapustagihan).
Gambaran Keseimbangan Kerja Dan Kehidupan Pada Dosen Wanita T.Elfira Rahmayati
Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan) Vol. 6 No. 1 (2023): Juripol (Jurnal Institusi Polgan)
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peluang wanita untuk mendapatkan pengetahuan dan pendidikan tinggi, membuat wanita mampu memiliki ketrampilan dalam dunia kerja. Salah satu pekerjaan yang menjadi tempat wanita berkarier adalah pekerjaan sebagai pengajar salah satunya adalah dosen. Pada saat ini dosen juga memiliki tuntutan pekerjaan yang semakin meningkat. Dalam menjalankan pekerjaannya tidak jarang dosen wanita juga mengalami konflik peran baik sebagai dosen maupun sebagai ibu rumah tangga. Kondisi ini terkadang membuat wanita harus mampu mengatasi kesulitan dalam mengatur setiap tuntutan perannya. Dalam menjalankan tuntutan tersebut diharapkan dosen wanita dapat memiliki keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan diluar pekerjaan sehingga keduanya dapat berjalan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran keseimbangan pekerjaan dan kehidupan pada dosen wanita. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan jumlah sampel 30 orang dosen wanita yang bekerja di Universitas Amir Hamzah. alat ukur yang digunakan adalah skala keseimbangan pekerjaan dan kehidupan berdasarkan empat dimensi yang dikemukakan oleh Fisher, Bulger, dan Smith berjumlah 20 aitem dengan koefisien reliabilitas sebesar 0.849. Hasil penelitian menunjukan bahwa 47% responden berada pada kategori sedang dan 53% berada pada kategori tinggi dan tidak ada dalam kategori rendah. Hal ini menyimpulkan bahwa dosen wanita yang bekerja di Universitas Amir Hamzah sudah mampu untuk beradaptasi dengan pekerjaan dan kehidupannya. Dalam bekerja dosen sudah dapat mengatasi konflik yang mengganggu baik dalam mengatur waktu antara pekerjaan dan rumah tangga, mampu mengatasi hal yang mengganggu kehidupan di luar pekerjaannya dan serta mampu meningkatkan pekerjaanya profesionalnya dan mampu meningkatkan kehidupan pribadinya dan tidak ada dosen wanita yang sangat merasa kesulitan dalam menyeimbangkan antara tuntutan pekerjaan dengan tuntutang kehidupan.