Seli Marselina
STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL TAKE AND GIVE SMP NEGERI 1 KETUNGAU HILIR Seli Marselina; Yulia Suriyanti; Avelius Dominggus Sore
Jurnal Pendidikan Ekonomi (JURKAMI) Vol 3, No 1 (2018): JURKAMI
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.796 KB) | DOI: 10.31932/jpe.v3i1.159

Abstract

Penelitian ini merupakan salah satu penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu pokok bahasan pelaku ekonomi menggunakan model pembelajaran Take And Give pada siswa kelas VIII Sekolah Menegah Pertama Negeri 1 Ketungau Hilir. Penelitian ini menggunakan metode deskripsi kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu teknik observasi, teknik wawancara, teknik tes, dan teknik dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIIIB dengan jumlah 35 siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan nilai siswa pada siklus I, yaitu rata-rata nilai kelas 62,43 dan ketuntasan klasikal mencapai 62,96%. Sedangkan hasil observasi menunjukkan aktivitas belajar siswa sudah berada pada kategori BAIK. Hasil belajar siswa pada siklus II mengalami peningkatan lebih baik dari pada siklus I. Hal tersebut ditunjukkan dengan perolehan nilai siswa mencapai 72 untuk rata-rata kelas dan ketuntasan klasikal 88,57%. Sedangkan hasil observasiberada pada kategori SANGAT BAIK. Dengan demikian, upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model take and give pada materi pelaku ekonomi dalam sistem perekonomian indonesia kelas VIIIB Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Ketungau Hilir Tahun Pelajaran 2017/2018 dinyatakan berhasil.Kata Kunci: Take and Give, Hasil Belajar
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI UANG DAN BANK DI KELAS XA SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI I KAYAN HILIR TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Avelius Dominggus Sore; Seli Marselina
VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 7, No 1 (2016): APRIL
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.773 KB) | DOI: 10.31932/ve.v7i1.62

Abstract

Fokus  masalah  dalam  penelitian  ini adalah 1. Penerapan Model Pembelajaran Make a Match  untuk  Meningkatkan  Hasil  Belajar Siswa  Pada Materi Uang Dan Bank di Kelas XA Sekolah Menengah Atas Negeri I Kayan Hilir  Tahun Pelajaran 2014/2015. Tujuan umum yaitu untuk mengetahui bagaimanakah Penerapan Model PembelajaranMake a Match untuk  Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Uang Dan Bank di Kelas XA Sekolah  Menengah Atas Negeri I Kayan Hilir Tahun Pelajaran 2014/2015”.Variabel. Penelitian  ini menggunakan metode penelitian kualitatif  dengan  bentuk  Penelitian  Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus.. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi, teknik pengukuran dan teknik komunikasi  langsung, sedangkan alat pengumpul data berupa lembar observasi, lembar tes dan lembar wawancara. Adapun hasil dari penelitian ini sebagai berikut: 1). Proses pelaksanaan model pembelajaranMake a Matchdi Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kayan Hilir pada materi uang dan bank memiliki aktivitas belajar siswa yang tinggi dengan diterapkannya model pembelajaran Make a Match. Hal ini dibuktikan dengan keadaan belajar siswa yang selalu tenang dan aktif dalam belajarnya. 2) Hasil belajar siswa Kelas XA Sekolah Menengah Atas Negeri 1 kayan hilir dengan diterapkannya model Make a Match pada materi Uang dan Bank menunjukkan nilai rata-rata untuk siklus I sebesar 68,91 dan siklus II sebesar 74,06. 3) terjadi peningkatan hasil belajar siswa dengan diterapkannya model pembelajaran Make A Match pada siswa Kelas XA Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Kayan Hilir pada materi uang dan bank. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata ketuntasan klasikal yakni pada siklus I diperoleh 68,75% (22 siswa) yang tuntas dan pada siklus II meningkat menjadi 90,62% (29siswa) yang tuntas. Kata kunci : model Make a Match, siswa.