Sri Handayani
Magister Pendidikan Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN YOUNG ENTERPRENEUR DI MASA PANDEMI COVID-19 MELALUI PENGEOLAAN EKONOMI KREATIF Sri Handayani; Aulia Istiqomah; Nafidh Fauzi; Nurin Eva
JURKAMI : Jurnal Pendidikan Ekonomi Vol 6, No 1 (2021): JURKAMI
Publisher : STKIP Persada Khatulistiwa Sintang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31932/jpe.v6i1.1084

Abstract

The creative economy is an activity in the economic field that focuses on the ability to capture in thinking to get new things and is different from others by having value and also selling or commercial in nature. The purpose of this study is to examine the sharing of the creative economy in increasing young entrepreneurs during the Covid-19 pandemic. This study uses a qualitative approach with data collection methods using documentation and interview techniques. The results of the study found that creative and innovative entrepreneurs amid the Covid-19 pandemic are needed. Not only relying on assistance from the government and also banking alone, but must have creative thinking in order to survive in the midst of the current pandemic conditions, so that the creative economy carried out by young entrepreneurs can be provisions in overcoming the decline in people's purchasing power.ABSTRAKEkonomi kreatif ialah aktivitas dalam bidang ekonomi yang menitikberatkan terhadap daya tangkap dalam berpikir untuk mendapatkan hal yang baru serta berbeda dari yang lainnya dengan memiliki nilai dan juga bersifat menjual atau komersial. Tujuan penelitian ini mengkaji berbagi ekonomi kreatif dalam peningkatan young entrepreneur dimasa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengambilan data menggunakan teknik dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menemukan wirausaha yang kreatif dan inovatif ditengah pandemi covid-19 sangat diperlukan. Tidak hanya mengandalkan bantuan dari pemerintah dan juga perbankkan saja, melainkan harus memiliki daya pikir yang kreatif agar dapat bertahan di tengah kondisi pandemi saat ini, sehingga adanya ekonomi kreatif yang dilakukan oleh young entrepreneur dapat menjadi bekal dalam mengatasi penurunan daya beli masyarakat.