Pangestu Bagas Surya putra
Universitas Kristen Satya Wacana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Meta Analisis Pengaruh Model Pembelajaran Numbered Head Together terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas V Tematik Muatan Pembelajaran Matematika Pangestu Bagas Surya putra; Theresia Sri Rahayu
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika: Volume 5 Nomor 2, In press
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v5i2.592

Abstract

Pembelajaraan tematik lebih cenderung melibatkan siswa secara mental dan fisik dalam kegiatan pembelajaraan di kelas. Sesuai dengan hakikat matematika, salah satu keterampilan yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah di sekolah dan kehidupan sehari-hari dalam proses pembelajaran matematika adalah keterampilan kerja sama. Menggunakan model atau metode pembelajaran yang benar dapat memberikan siswa ketrampilan kerjasama yang baik dan antusias. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara model pembelajaran NHT dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif pada siswa sekolah dasar. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian meta analisis, Teknik yang telah digunakan adalah analisis teknik Effect Size dengan rumus effect size.Dari hasil penelitian ini menunjukan hasil model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) dengan rata-rata 13.185. Dilihat dari hasil uji-T memperlihatkan bahwa model pembelajaran NHT dengan nilai sebesar 66.1160 meningkat menjadi 79.3010. Dari hasil penghitungan hipotesis penggunaan uji-T dengan menggunakan SPSS menunjukan nilai signitifikan sebesar 0,003 yang berarti lebih kecil dari 0,005 (0,003<0,005) uji SPSS membuktikan Thitung>T table sebesar 4.134 dan T table sebesar 3.189 menunjukan bahwa 4.234>3.289 dan signitifikasinya 0,003<0,005 menunjukan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dari model tersebut bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa sekolah dasar.