Titik Rohmawati
Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mlonggo Jepara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah pada Kompetensi Dasar Mendiskripsikan Tradisi Sejarah dalam Masyarakat Indonesia Masa Pra-aksara dan Masa Aksara Siswa Kelas X 6 di SMA Negeri 1 Mlonggo Tahun Pelajaran 2019/2020 Haryanto Haryanto; Titik Rohmawati
Journal of Education and Teaching (JET) Vol 1 No 2 (2020): JET Desember 2020
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhhammadiyah kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51454/jet.v1i2.48

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas danĀ  peningkatan hasil belajar siswa, serta terjadinya perubahan sikap dan tingkah laku siswa terhadapĀ  model pembelajaran tipe jigsaw. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk memperoleh data dan analisisnya melalui kajian-kajian reflektif, partisipatif, dan kolaboratif. Pada kegiatan berikutnya dilakukan pengembangan program pembelajaran berdasarkan pada data-data baik yang diperoleh dari siswa, guru dan setting kegiatan sosial antar siswa maupun siswi dengan guru baik di dalam kelas maupun diluar kelas. Setiap kegiatan pembelajaran pada penelitian ini direncanakan terlebih dahulu dan dilaksanakan melalui tiga macam siklus. Untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran digunakan pendekatan pembelajaran kooperatif learning tipe jigsaw. Setelah dilaksanakan penelitian tindakan kelas maka dapat diperoleh data-data hasil evaluasi kegiatan belajar siswa melalui ulangan ke 1 yaitu 64 (belum menggunakan pembelajaran kooperatif learning tipe jigsaw). Setelah menggunakan jigsaw maka hasil evaluasi kegiatan belajar siswa melalui ulangan meningkat menjadi 71 pada siklus I, 73 pada.siklus II dan 76 pada siklus III. Adapun prosentase tingkat ketuntasan belajar siswa secara klasikal sebelum menggunakan jigsaw adalah 56 %, setelah menggunakan jigsaw secara bertahap mengalami peningkatan dari 72 % pada siklus I, 86 % pada siklus II dan 100 % pada siklus III.