This Author published in this journals
All Journal Koneksi
Nathania Nathania
Universitas Tarumanagara

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Pesan Sosial Pada Film ‘Cek Toko Sebelah’ Nathania Nathania; Gregorius Genep Sukendro
Koneksi Vol 1, No 2 (2017): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v1i2.2031

Abstract

Media massa adalah alat yang digunakan dalam penyampaian pesan dari sumber kepada khalayak sebagai penerima pesan. Film merupakan salah satu media massa yang dapat digunakan sebagai alat untuk menyampaikan pesan. Dalam penelitian ini, film ‘Cek Toko Sebelah’ digunakan untuk menyampaikan pesan sosial budaya kepada masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja pesan sosial budaya yang disampaikan melalui media film ‘Cek Toko Sebelah’ kepada masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis wacana. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi kepustakaan, wawancara dan observasi. Sejumlah konsep yang digunakan dalam penelitian ini yakni film, budaya, kreatifitas, hubungan interpersonal, inkulturasi budaya dan pluralisme. Dengan demikian, penelitian ini mampu menganalisis film ‘Cek Toko Sebelah’ dengan rinci dan jelas. Hasil pengumpulan dan analisis data, menunjukkan bagaimana film ‘Cek Toko Sebelah’ mampu menyampaikan pesan sosial budaya seperti nilai moral, sopan santun, menghormati orang tua dan toleransi hidup dalam keberagaman kepada masyarakat sehingga menjadikan industri film di Indonesia semakin berkembang dan tidak monoton.
Studi Kesenjangan Motif dan Kepuasan Followers dalam Mengikuti Akun @tmcpoldametro di Instagram Nathania Nathania; Farid Rusdi
Koneksi Vol 2, No 2 (2018): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v2i2.3927

Abstract

Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya merupakan salah satu bagian penting dalam mendistribusikan informasi mengenai kondisi lalu lintas kepada masyarakat. TMC Polda Metro Jaya awalnya dirintis pada 1997 melalui call center, namun sekarang sudah berkembang melalui media sosial, salah satunya Instagram. Akun Instagram @tmcpoldametro menarik untuk diteliti karena merupakan salah satu akun yang menyampaikan informasi resmi dari instansi negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif terkuat yang mempengaruhi para followers serta tingkat kepuasan followers setelah mengikuti akun @tmcpoldametro. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan metode survei. Populasi dalam penelitian ini adalah followers @tmcpoldametro yang saat ini berjumlah 447.100 akun dengan sampel 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan tertinggi adalah kepuasan informasi, sedangkan kepuasan terendah adalah kepuasan integrasi dan interaksi sosial. Secara keseluruhan, terdapat kesenjangan antara motif dan kepuasan yang didapatkan followers dalam mengikuti akun @tmcpoldametro di Instagram. Sebagian besar responden merasa puas bahkan sangat puas setelah mengikuti akun Instagram @tmcpoldametro.
Budaya Organisasi SEJUK.ORG dalam Memproduksi Berita Bernilai Keberagaman Nathania Nathania; Eko Harry Susanto
Koneksi Vol 2, No 2 (2018): Koneksi
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/kn.v2i2.3928

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh SEJUK yang merupakan salah satu portal berita media online swasta berjaringan di Indonesia. SEJUK merupakan singkatan dari Serikat Jurnalis untuk Keberagaman. SEJUK menjunjung tinggi konten berita yang bernilai keberagaman. Berita keberagaman tersebut meliputi nilai agama, gender, HAM dan multikulturalisme. Sebagai suatu wadah media online yang menampung dan membahas suatu isu keberagaman, SEJUK berpegang teguh dengan tidak memberitakan berita yang dapat mendiskriminasi karena hal tersebut dapat merusak keberagaman. Sebuah perusahaan harus mampu menerapkan suatu budaya organisasi bagi para pekerjanya, begitu pula dengan SEJUK.ORG. Budaya organisasi diperlukan bagi pekerja sebagai pedoman dan juga panduan dalam menghasilkan berita yang bernilai keberagaman. Dalam penelitian ini, penulis menganalisis budaya organisasi di SEJUK.ORG menggunakan dua asumsi dari teori budaya organisasi yang dikemukakan oleh Michael Pacanowsky & Nick O’Donnel Trujillo. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif, dengan metode etnografi karena penulis mengamati secara langsung dalam kurun waktu yang kurang lebih adalah dua bulan.