Hemodialisis (HD) dan Continous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD) adalah terapi pengganti ginjal yang perannya sangat penting untuk kelangsungan hidup pasien dengan penyakit ginjal kronis. Kualitas hidup dapat dianggap sebagai indikator keberhasilan suatu terapi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui studi perbandingan kualitas hidup antara pasien yang diberikan hemodialisis dan CAPD. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah purposive sampling dengan menghasilkan sampel 25 pasien hemodialisis dan 25 pasien CAPD. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan kualitas hidup pasien GGK yang menjalani terapi hemodialisis dengan pasien yang menjalani terapi CAPD dengan nilai P=0,000. Ditinjau dari kesehatan fisik, kesehatan psikologis, hubungan sosial, perbedaan lingkungan antara pasien hemodialisis dengan CAPD (P=0,000; 0,008; 0,000;0,002). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasien CAPD memiliki kualitas hidup yang secara signifikan lebih baik bila dibandingkan dengan pasien hemodialisis.Kata Kunci : Kualitas hidup; Gagal ginjal kronik; Hemodialisis; Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD)