This Author published in this journals
All Journal Jurnal Basicedu
Mohammad Syarif Sumantri
Universitas Negeri Jakarta, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kebijakan Pemerintah Tentang Belajar Dari Rumah Pada Masa Pandemi Di Kota Serang Uyu Mu’awwanah; Arita Marini; Mohammad Syarif Sumantri
Jurnal Basicedu Vol 5, No 3 (2021): June Pages 1111-1682
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i3.949

Abstract

Tujuan penelitian ini dalam rangka mencegah meluasnya penularan Covid-19 pada warga sekolah khususnya dan masyarakat Kota Serang pada umumya, Pemerintah Kota Serang mengeluarkan surat edaran Nomor 421-1/2097-Dispendbudkot/2020 Tentang Pelaksanaan Kegiatan Belajar Dari Rumah Selama Kejadian Luar Biasa Corona Virus Disease. Pelaksanaan Pembelajaran dari rumah atau pembelajaran daring menjadi kebiasaan baru yang harus dilakukan guru agar dapat terus melaksanakan tugasnya melakukan kegiatan belajar mengajar. Penulisan artikel ini bertujuan untuk 1) mengidentifikasi pelaksanaan pembelajaran daring di lingkungan kabupaten Serang selama masa pandemic Covid-19; 2) mengetahui hambatan dalam palaksanaan pembelajaran dalam rumah; 3) mengetahu tantangan dalam melaksanakan pembelaaran dalam rumah. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dimana peneliti melakukan pengumpulan data melalui kajian kepustakaan. Hasil penelitian menemukan bahwa pembelajaran daring telah dilaksanakan oleh guru di lingkungan kabupaten Serang selama masa pandemi Covid-19. Pelaksanaan pembelajaran daring memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan pembelajaran daring adalah pembelajaran lebih efektif dan efisien; siswa lebih leluasa untuk mempelajari materi pelajaran secara mandiri; memperluas jangkauan pembelajaran; pembelajaran terjadi secara mandiri. Kelemahan dari pembelajaran daring yaitu sulit diterapkan apabila sarana dan prasarana tidak mendukung; akses internet yang tidak merata di setiap tempat; tidak meratanya fasilitas yang dimiliki siswa. Pembelajaran dari rumah atau pembelajaran daring memang dinilai kurang efektif dari beberapa sisi akan tetapi pembelajaran daring ini merupakan solusi yang cukup efektif di masa pandemi ini.