Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Perhatian Orang Tua Peserta Didik Sekolah Dasar dalam Pelaksanaan Blended Learning di Masa Pandemi Covid-19 Kania Mukarromah
Jurnal Basicedu Vol 6, No 2 (2022): April Pages 1500- 3199
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2190

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perhatian yang diberikan orang tua kepada anaknya selama pelaksanaan blended learning di masa pandemi Covid-19. Mengingat pada pelaksanaan pembelajaran daring sebelumnya masih banyak orang tua yang kurang memperhatikan kegiatan belajar peserta didik padahal peran orang tua sangat dibutuhkan. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Informasi diperoleh melalui wawancara tidak langsung menggunakan google form dengan sasaran penelitian orang tua yang memiliki anak usia sekolah dasar yang berjumlah 25 orang dan tersebar dari berbagai kota/kabupaten. Hasil yang diperoleh dibuat ke dalam lima tema yaitu: 1) kepedulian sebagai kunci keberhasilan belajar anak, 2) kesediaan orang tua menjadi “reminder” belajar anak, 3) fasilitas sebagai pelengkap perhatian orang tua, 4) pentingkah pemberian “reward” sebagai bentuk apresiasi?, 5) tindakan saat hasil belajar anak menurun. Temuan pada penelitian ini yaitu mayoritas partispan menyadari pentingnya memberikan perhatian kepada anak pada pelaksanaan blended learning pada hampir seluruh aspek.
EFEKTIFITAS PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TERPADU DI SEKOLAH DASAR SELAMA PANDEMI COVID-19 BERDASARKAN PERSPEKTIF GURU Wita Puspita Dewi; Dinda Aulia Ramadhiani; Kania Mukarromah; Meisa Rahayu; Ani Nur Aeni
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (488.345 KB) | DOI: 10.31949/jcp.v8i1.1918

Abstract

Pada situasi pandemi Covid-19, berbagai kendala dan hambatan timbul akibat dari diterapkannya pembelajaran daring menggunakan model pembelajaran terpadu. Faktor penyebabnya yaitu ketidaksiapan guru sedari awal dalam menerapkan pembelajaran terpadu harus dibarengi dengan penerapan pembelajaran daring akibat pandemi. Berdasarkan hasil pengolahan data dalam penelitian keefektifan penerapan pembelajaran terpadu selama pandemi pun cenderung tidak selalu terlaksana sesuai rencana yang mengakibatkan tujuan pembelajaran seringkali tidak tercapai. Adapun beragam upaya yang para guru lakukan sehingga tujuan pembelajaran tetap tercapai, seperti kelas tambahan, pendataan fasilitas yang menunjang peserta didik melakukan pembelajaran daring, mengarahkan peserta didik melakukan suatu proyek, melakukan belajar kelompok, dan bimbingan mandiri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menyebarkan angket kepada pendidik yang ada di wilayah Jawa Barat untuk memperoleh data mengenai keefektifan pelaksanaan pembelajaran terpadu selama masa pandemi. Hasil dari penelitian ini, yaitu penerapan pembelajaran terpadu di tengah pandemi COVID-19 memang menjadi tantangan tersendiri baik bagi guru maupun peserta didik. Pembelajaran terpadu yang menekankan pengalaman peserta didik secara langsung menjadi terhambat dengan diberlakukannya pembelajaran daring. Hambatan tersebut diantaranya, yaitu dari sarana dan prasarana yang dibutuhkan pendidik maupun peserta didiknya, efisiensi waktu, pembelajaran daring, pelaksanaan pembelajarannya, motivasi belajar dari peserta didik, komunikasi antara pendidik dengan peserta didik, juga kemampuan yang dimiliki peserta didik dalam memahami materi.