Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Respon Guru Tentang Pelanggaran yang dilakukan Siswa (Studi Kasus di SDN 10 Pajo) Arifin Arifin; Sugerman Sugerman; M. Amin
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 2 No. 3 (2021): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v2i3.81

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan rancangan studi kasus fenomenologis. Analisis data yang digunakan yaitu analisis fenomenologis. Hasil penelitian terhadap respon guru SDN 10 Pajo tentang pelanggaran siswa yaitu: 1) Pelanggaran siswa adalah perilaku menyimpang yakni dengan melanggar peraturan sekolah, sehingga mengganggu suasana belajar dan merugikan individu lain; 2) Bentuk pelanggaran siswa dikategorikan menjadi 2, yaitu perilaku mengganggu dan pelanggaran serius siswa. 3) terdapat 6 penyebab pelanggaran siswa yaitu: kondisi fisik, kurangnya perhatian orang tua (pendidikan moral dan dukungan ekonomi), metode pembelajaran guru yang kurang bervariasi (monoton), bahasa yang sulit dipahami siswa, lingkungan negatif, dan materi pelajaran terlalu banyak; 4) Cara mengatasi pelanggaran siswa, yaitu: pemberian model bagi siswa, teguran verbal, sanksi fisik, perhatian khusus, memanipulasi pemberian tugas, memberikan aktivitas pengganti, memanipulasi lokasi tempat duduk, memberikan pemahaman khusus, memberikan kisi-kisi belajar, berkomunikasi dengan orang tua, memberikan peraturan, memberikan pilihan baik-buruk, pembiasan, memberikan pengalaman gagal, memberikan motivasi, berkomukasi secara pribadi dengan siswa, dan dikembalikan kepada orang tua.
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa SMA melalui Model Pembelajaran Picture And Picture M.Amin M.Amin
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 3 No. 1 (2022): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v3i1.120

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa, hal ini dilatarbelakangi oleh belum tuntasnya hasil belajar siswa ini di sebabkan karna tidak sesuainya strategi pembelajaran yang di gunakan. Berdasarkan teori belajar sejarah, untuk memecahkan masalah tersebut maka peneliti mencoba menerapkan dengan menggunakan Model Picture and Picture Berbasis Microsoft Power Point dalam proses pembelajaran. Adapun tujuan penelitian ini yaitu Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa yang belajar dengan model picture and picture berbasis Microsoft PowerPoin pada mata pembelajaran Sejarah, dari hasil pengolahan data penelitian, diperoleh persentase ketuntasan belajar pada Siklus I sebesar 83,87 %, pada Siklus II sebesar 87,10 % dari situ dilihat peningkatan dari masing-masing siklus I sampai siklus II sebesar 3,23%. Hasil ini menunjukkan adanya peningkatan pada siklus I kesiklus II. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model picture and picture berbasis Microsoft Power Point dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X5 SMA Negeri I Manggelewa Tahun Pembelajaran 2021/2022.
Pengaruh Media Pembelajaran Audio Visual Terhadap Hasil Belajar IPA pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Mulya Yusnarti; Putri Surya Damayanti; Asmedy Asmedy; M. Amin M. Amin; Jamaah Jamaah
Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan) Vol. 3 No. 3 (2022): Ainara Journal (Jurnal Penelitian dan PKM Bidang Ilmu Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah (elrispeswil)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/ainj.v3i3.178

Abstract

Audio Visual adalah alat-alat “audible” artinya dapat didengar dan alat-alat “visible” artinya dapat dilihat. Alat-alat Audio Visual gunanya untuk membuat cara berkomunikasi menjadi efektif, media audio visual seperti film bersuara, video, televise, dan sound slide. Dengan karakteristik yang lebih lengkap, media Audio Visual memiliki kemampuan untuk dapat mengatasi kekurangan dari media audio atau media Visual saja, media audio visual bisa sangat membantu pendidik dalam proses kegiatan belajar mengajar. Cara peserta didik dalam menerima materi yang disampaikan itu berbeda-beda, ada yang cepat menggunakan media audio (pendengaran) dan ada juga yang cepat menggunakan media visual (penglihatan). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Media Pembelajaran Audio Visual terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SDN 26 Dompu tahun pembelajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah pra-eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas V yang berjumlah 16 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Data diperoleh melalui pretest dan posttest kemudian dianalisis menggunakan uji t-test. Berdasarkan tes awal diperoleh rata-rata kelas V sebesar 70. Hasil tes akhir menunjukan rata-rata kelas V sebesar 89. Data tes akhir kelas V, sampel dianalisis menggunakan uji-t. hasil uji-t diperoleh thitung sebesar -12,318 dan ttabel 1,753. Diperoleh thitung lebih besar dari pada ttabel pada taraf kesalahan 5% dan df 15. Berdasarkan hipotesis yang diajukan terdapat pengaruh Media Pembelajaran Audio Visual terhadap hasil belajar IPA Terpadu siswa kelas V SDN 26 Dompu pembelajaran 2021/2022.
Peningkatan Pemahaman Siswa pada Mata Pelajaran PKn melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Materi Sistem Hukum Nasional di Kelas Xa SMAN 1 Huu Jamaah Jamaah; Amin Amin
DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial Vol. 4 No. 1 (2023): Diksi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Sosial
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/diksi.v4i1.255

Abstract

Penelitian yang dilakukan berupa penelitian pengembangan model pembelajaran dan tindakan. Penelitian tindakan terikat dalam perencanaan dan pengimplementasiaan perangkat pembelajaran kooperatif tipe STAD. Tujuan penelitian ini untuk memperbaiki berbagai masalah yang timbul dalam pembelajaran PKn di kelas Xa SMAN 1 Huu Dompu sebagai berikut: 1) Untuk memperbaiki peningkatan pemahaman siswa pada mata pelajaran PKn dengan mengubah strategi pembelajaran; 2) Untuk melihat hasil dari strategi pembelajaran dengan melakukan observasi. Penelitian tindakan kelas melalui 4 tahap yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi, yang dilaksanakan dalam dua siklus (tiap siklus dilakukan 2 kali tatap muka). Tehnis analisis yang digunakan kualitatif, pendekatan deskriftif dengan pendekatan kualitatif, pendekatan kualitatif digunakan mendeskripsikan kegiatan siswa selama proses pembelajaran. Hasil penelitian bahwa hasil belajar siswa diperoleh 60%, rata-rata nilai ulangan pada siklus II naik sebesar 0,53 % dibanding kan rata-rata nilai ulangan  siklus I. Rata- rata nilai ulangan pada siklus III naik sebesar  1,02 % di dibandingkan dengan rata-rata nilai ulangan siklus  II. Dengan demikian pembelajaran kooperatif tipe STAD, pembelajaran PKn Lebih menyenangkan dan penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan pemahaman dan aktivitas proses belajar mengajar.
ANALISIS DAMPAK PENGGUNAAN GAME ONLINE TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA SMP DAERAH HU’U DOMPU M. Amin; Fathul Riski
NUSRA : Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 3 (2023): NUSRA: Jurnal Penelitian dan Ilmu Pendidikan, Agustus 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/nusra.v4i3.1337

Abstract

Online games can be interpreted as a program that displays visuals, animations and images that can move or be moved manually. Online games can be played with devices such as smartphones which can be played when a device is connected to an internet network. This study aims to determine the impact of using online games on students' interest in learning class VIII A at SMP Negeri Hu'u. This type of research is qualitative with a case study approach. The collection of data used in research observation, interviews and documentation. The participants used in the study included students who played online games, homeroom teachers, and parents of students who played online games. The results of the study showed that there was an influence on the impact of using online games on the learning interest of class VIIIA students of Junior High School. That students at SMP Negeri Hu'u usually play online games at school, they play in front of the classroom and in the school canteen and after school sometimes until the afternoon and continue into the evening. On average, students play online games Free Fire and Mobile Legend. Because of the preoccupation of playing online games, sometimes they will also forget to do their assignments and obligations, both helping their parents and doing their schoolwork, and students who are addicted to online games, they are also less enthusiastic about taking lessons after they play games because they are concerned about the game so that it reduces their interest in learning.
MINIMISING BULLYING AT UTSMAN BIN AFFAN BOARDING SCHOOL THROUGH IT MENTORING. Arifin Arifin; Supriyaddin Supriyaddin; Idhar Idhar; Indah Afrianti; M. Amin; Putri Handayani
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.35708

Abstract

PKM ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian para guru terhadap kasus pelecehan yang terjadi di Pondok Pesantren Utsman bin Affan. Kegiatan PKM ini bekerja sama dengan mitra pondok pesantren Utsman Bin Affan yang beralamat di jalan bendungan rahalayu 400 m selatan Desa O`o Kabupaten Dompu Provinsi NTB yang melibatkan guru serta siswa. Tahapan pelaksanaan kegiatan PKM yaitu terdapat tiga tahapan yang meliputi tahapan persiapan program, tahapan pelaksanaan program dan tahapan monitoring dan evaluasi program keberlanjutan. Berdasarkan hasil survei kepuasan terhadap kesesuaian harapan peserta dengan pelaksanaan kegiatan sebesar 30,4%, sedangkan penilaian kemanfaatan kegiatan sebesar 47,8% yang menunjukkan bahwa kegiatan pelatihan yang dilaksanakan sudah sesuai. Berdasarkan hasil survei tingkat kepuasan terhadap kemanfaatan materi pelatihan cyberbullying dan bentuk-bentuk bullying, angkanya sebesar 47,8%, sedangkan penilaian tingkat pemahaman guru terhadap praktik anti-bullying disediakan poster adalah 43,5% yang menunjukkan bahwa kegiatan pelatihan sangat bermanfaat bagi guru untuk memahami kasus dan jenis perundungan yang terjadi di pondok pesantren Utsman Bin Affan serta meningkatnya keterampilan peserta dalam membuat poster anti perundungan dan menggunakan layanan pengaduan perundungan. Hasil dari kegiatan pelatihan ini dapat meningkatkan dan menambah pengetahuan dan pemahaman guru tentang pembuatan poster anti perundungan dan penggunaan aplikasi layanan aduan perundungan di Pondok Pesantren Utsman Bin Affan.