Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Perluasan Akses Layanan TBM melalui Teras Baca dalam rangka Menumbuhkan Minat Baca Masyarakat NFN Purwanto; Nunung Nurazizah
Jurnal AKRAB Vol. 7 No. 1 (2016): Oktober 2016
Publisher : Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Direktorat Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51495/jurnalakrab.v7i1.138

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena rendahnya minat baca yang ada dimasyarakat terutama masyarakat yang ada di pedesaan, hal ini dipengaruhi beberapa aspek diantaranya kesadaran/motivasi, keterbatasan jumlah taman bacaan dimasyarakat, jarak TBM dengan sasaran yang berjauhan, suasana/lingkungan membaca yang tidak menarik, materi buku yang sulit dimengerti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan layanan Taman Bacaan Masyarakat yang dikelola oleh satuan pendidikan dalam rangka untuk melayani masyarakat dalam meningkatkan minat baca. Metode penelitian yang digunakan dalan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data mengunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian terhadap layanan dan pengelolaan taman bacaan masyarakat masih sangat minim, penyediaan buku atau bahan bacaan yang masih kurang, dan cenderung buku yang ada adalah buku pelajaran bantuan dari pemerintah daerah, sarana lembaga yang belum memadahi dan pengelolaan administrasi yang belum terkelola dengan baik. Dari perbagai masalah tersebut, peneliti mencoba membuat sebuah program layanan melalui teras baca untuk mempermudah masyarakat untuk mengakses informasi melalui bahan bacaan.
TUJUAN PENDIDIKAN DAN HASIL BELAJAR: DOMAIN DAN TAKSONOMI nfn Purwanto
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 09 No. 16, Juni 2005
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.829 KB) | DOI: 10.32550/teknodik.v0i0.541

Abstract

Tujuan pendidikan merupakan perubahan perilaku yang direncanakan dalam aktivitas belajar mengajar. Hasil belajar merupakan hasil yang dicapai dari aktivitas belajar mengajar sesuai dengan tujuan pendidikan. Hasil belajar diukur untuk mengetahui pencapaian tujuan pendidikan, sehingga hasil belajar harus paralel dengan tujuan pendidikan. Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang dicapai setelah anak mengikuti proses belajar mengajar. Anak mempunyai potensi dalam perilaku psikologis yang dapat dididik dan diubah perilakunya. Potensi itu adalah domain kognitif, afektif dan psikomotorik. Belajar merupakan usaha membuat perubahan perilaku dalam domain kognitif, afektif dan psikomotorik. Domain dalam perilaku psikologis bukanlah kapasitas tunggal. Untuk tujuan pengukuran, domain hasil belajar disusun secara hirarkhis dalam tingkat-tingkat mulai tingkat terendah dan sederhana hingga tertinggi dan paling kompleks. Domain kognitif dapat diklasifikasikan menjadi tingkat hafalan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis dan evaluasi. Domain afektif terdiri dari tingkat penerimaan, respons, penilaian, organisasi dan karakterisasi. Domain psikomotorik dapat diklasifikasikan menjadi persepsi, kesiapan, respons terbimbing, mekanisme, respons kompleks, adaptasi dan keaslian. 
VARIABEL DALAM PENELITIAN PENDIDIKAN nfn Purwanto
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 10 No. 18, Juni 2006
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (139.876 KB) | DOI: 10.32550/teknodik.v0i0.554

Abstract

Pengumpulan data dalam penelitian pendidikan harus mempertimbangkan dua hal : 1) Dari siapa data di peroleh. Pertanyaan ini berhubungan dengan objek yang mempunyai sifat yang akan diukur yang dikenal sebagai reponden. 2) Karakteristik apa yang akan diukur. Responden mempunyai kesamaan dalam satu karakteristik sehingga menjadi satu populasi. Untuk memperoleh penyederhanaan dalam pengumpulan data mungkin pengumpulan tidak dilakukan atas populasi tetapi atas sampel. Di samping responden mempunyai kesamaan dalam satu karakteristik, antara responden mempunyai perbedaan dalam karakteristik yang lain yang disebut variabel. Data variabel dikumpulkan dengan mengukur kepemilikan variabel pada responden
PENELITIAN TEKS DAN KONTEKS: Sebuah Perbandingan Oleh : Purwanto nfn Purwanto
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 8 No. 14, Juni 2004
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.988 KB) | DOI: 10.32550/teknodik.v8i14.595

Abstract

Setiap metodologi penelitian mempunyai kebenarannya sendiri. Penelitian kuantitatif digunakan ketika kebenaran diterima sebagaimana gejalanya yang tampak dan dapat diuji. Kebenaran adalah tunggal, diterima secara universal, dan selalu terbuka untuk diuji. Penelitian kualitatif digunakan ketika perilaku yang tampak diterima sebagai perilaku budaya. Kenyataan yang tampak bukanlah kebenaran yang sesungguhnya, tapi hanya simbol. Kebenaran tersembunyi dalam pikiran, perasaan dan keyakinan masyarakat pemilik budaya. Kebenaran adalah makna dari perilaku budaya yang diinterpretasikan oleh peneliti. Penelitian tindakan dibuat dengan keyakinan bahwa objek penelitian dapat diberdayakan menjadi subjek yang mampu membuat perubahan produktif atas dirinya. Kebenaran penelitian didefinisikan dari kemanfaatannya untuk membuat perubahan atas mereka yang diteliti. Seluruh metodologi dapat digunakan untuk melakukan penelitian baik dalam lapangan teks maupun konteks.