Dewi Kurniawati
Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Kesehatan Umum, Institut Kesehatan Helvetia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbandingan Formulasi Sediaan Gel Sari Lidah Buaya (Aloe vera) dengan Betadine Cair Untuk Luka Dewi Kurniawati; Darwin Syamsul
Jurnal Dunia Farmasi Vol 1, No 3 (2017): Edisi Agustus
Publisher : Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jdf.v1i3.4370

Abstract

Pendahuluan; Luka adalah terputusnya kontinuitas atau hubungan anatomis jaringan sebagai akibat dari rudapaksa. Luka dapat merupakan luka yang sengaja dibuat,  seperti luka insisi pada operasi atau luka akibat  trauma  seperti luka akibat kecelakaan. Tujuan; Adapun tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui antara Betadine Cairdan Sari Lidah Buaya yang lebih cepat menyembuhkan Luka. Metode; Penelitian ini bersifat Eksperimen yang di lakukan di Laboratorium Farmasi institute Kesehatan Helvetia Medan. Dengan menggunakan Lidah buaya yang di kumpulkan, di cuci dari pengotorannya kemudian ditiriskan. Hasil; penelitian menunjukan pada perlakuan Kontrol Penyembuhkan luka secara perlahan-lahan kelompok I dengan rata-rata halil hari keenam, 0,6 cm. kelompok II perubahan luka mengecil dengan rata-rata akhir halil hari keenam,  0,4 cm. sedangakan pada kelompok III luka mengalami perubahan yang paling kecil dengan rata-rata akhir halil hari keenam, 0,3 cm. Kesimpulan; penelitian ini adalah gel sari lidah buaya lebih efektif menyembuhkan luka di bandingkan dengan betadine cair. Saran Di harapkan buat peneliti selanjutnya supaya membuat dalam sediaan Krim dari Sari lidahbuaya