Tahun 2016 prevalensi cakupan pemberian ASI eksklusif di wilayah Puskesmas Polonia Medan kurang dari 21%. Rendahnya prevalensi tersebut mengakibatkan puskesmas ini belum mencapai target yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, sehingga penting untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat memengaruhi pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Polonia Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang memengaruhi pemberian ASI eksklusif di wilayah Puskesmas Polonia Medan. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain case control yaitu ibu yang memberikan ASI eksklusif sebagai kelompok case dan ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif sebagai kelompok kontrol. Jumlah sampel yaitu 40 orang untuk setiap kelompok dan dipilih dengan metode consecutive sampling. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian diperoleh proporsi yang lebih tinggi pada kelompok ASI eksklusif dibanding kelompok tidak ASI eksklusif yaitu sosioekonomi rendah (52,5%), inisiasi menyusui dini (55,0%), persalinan normal (65,0%), pengetahuan baik (70,0%), dukungan keluarga (75,0), dukungan suami (90,0%). Pada analisis multivariat variabel yang memiliki pengaruh signifikan dengan pemberian ASI eksklusif adalah dukungan suami (OR = 9,26), dukungan keluarga (OR = 8,22), dan inisiasi menyusui dini (OR = 3,97), dimana dukungan suami merupakan variabel yang paling kuat pengaruhnya.