Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Penerapan Total Productive Maintenance : (Study Kasus Perusahaan Komponen Automotive) Hamdan Amaruddin
EKOMABIS: Jurnal Ekonomi Manajemen Bisnis Vol. 1 No. 02 (2020): Ekomabis Edisi Juli 2020
Publisher : LPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37366/ekomabis.v1i02.46

Abstract

Tujuan: Penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisa penerapan TPM melalui penerapan 8 pilar TPM di salah satu perusahaan yang berlokasi di salah satu kawasan Industri Indonesia. Metodologi: Desain penelitian yang digunakan adalah bagan 8 pilar TPM, operasional variabel yang digunakan adalah Total Produktive Maintenance beserta dengan pilar-pilarnya, pengumpulan data dilakukan dengan metode interview dan obeservasi , sedangkan analisa datanya menggunakan radar chart. Temuan: Hasil penelitian menunjukan bahwa dari skor penuh 10, pencapaian untuk masing-masing pilar adalah sebagai berikut: Autonomous Maintenance 4,6; Focused Improvement 7; Planned Maintenance 6,6; Quality Maintenance 6,6; Training and Education 6,5; Safety, Health and Environment 8,5; Office TPM 10, Development Management 6,6. Dari 8 pilar TPM tersebut hanya terdapat 3 pilar yang telah mencapai skor di atas 7 sedangkan pilar yang lainnya masih di bawah target. Implikasi: Untuk meningkatkan penerapan TPM maka semua poin dalam pilar TPM yang telah dituangkan ke dalam bentuk prosedur dan panduan perawatan harus dijalakan dengan disiplin. Orisinalitas: Penelitian ini bisa menggambarkan permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan yang diteliti sehingga bisa dijadikan sebagai acuan untuk melakukan tindakan perbaikan.
PENDEKATAN VALUE STREAM MAPPING PADA OPTIMALISASI PROSES DAN PENINGKATAN PRODUKTIVITAS Nasrun Baldah; Hamdan Amaruddin; Sutaryo Sutaryo
JURNAL MANAJEMEN MAKER STIE SULTAN AGUNG Vol 7, No 2 (2021): Volume 7 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/mjm.v7i2.342

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan produktifitas dengan cara memperpendek lead time proses dengan mengurangi atau menghilangkan proses yang tidak memberikan nilai tambah, dengan metode pendekatan value stream mapping dan kaizen blitz. Perhitungan lead time di dasarkan pada stagnasi, informasi, proses, dan transportasi. Lead time dikategorikan pada value-added (VA), non-value-added (NVA) dan necessary but non-value-added (NNVA). Hasil penelitian menunjukkan penurunan lead time total dari 82,8 jam menjadi 61,54 jam, pada kategori value-added (VA) 1,26 jam menjadi 0,24 jam, non-value-added (NVA) 80,9 jam menjadi 60,72 jam, pada necessary but non-value-added (NNVA) tidak ada penurunan. Perbaikan dilakukan dengan menggabungkan proses sub-assy dan packing, ke proses assembly. sehingga dapat mengurangi perpindahan komponen dan proses serta mengurangi jumlah man power dari 38 menjadi 34 orang.Kata kunci: value stream mapping, kaizen blitz, lead time
Pengaruh Manajemen Rantai Pasokan terhadap Kinerja UKM Pecel Lele di Cikarang: Effect of Supply Chain Management on Performance of Small and Medium Enterprise Pecel Lele in Cikarang Hamdan Amaruddin; Kusbandi Saptatmantya; Isnu Arini
MASTER: Jurnal Manajemen Strategik Kewirausahaan Vol. 1 No. 1 (2021): MASTER: Jan 2021
Publisher : LPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.01 KB) | DOI: 10.37366/master.v1i1.153

Abstract

Persaingan bisnis tak hanya terjadi pada perusahaan-perusahaan berskala besar saja tetapi terjadi juga pada usaha kecil dan menengah salah satunya adalah usaha Pecel Lele. Usaha Pecel Lele harus meningkatkan kinerja perusahaannya agar tidak keluar dari persaingan bisnis, salah satu cara yang dapat ditempuh oleh usaha Pecel Lele adalah berinvestasi pada faktor yang dapat meningkatkan kinerja perusahaannya sehingga dapat mencapai keunggulan kompetitif. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan menganalisis beberapa variabel yang kemungkinan dapat memengaruhi kinerja usaha Pecel Lele, variabel-variabel tersebut adalah Pembagian Informasi, Proses Integrasi, dan Pemanfaatan Inovasi Teknologi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dimana populasi diambil dari usaha Pecel lele di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat dengan jumlah sampel sebanyak 100 usaha Pecel Lele menggunakan teknik sampling jenuh. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan analisis regresi berganda menggunakan SPSS ver 22. Hasil penelitian menunjukan bahwa elemen manajemen rantai pasokan berpengaruh terhadap kinerja. Business competition does not only occur in large companies, but also occur in small and medium enterprises, one of which is the Pecel Lele business. The Pecel Lele business must improve its company's performance in order to survive in business competition, one of the ways that the Pecel Lele business can do is to invest in factors that can improve the company's performance so that it can achieve a competitive advantage. Therefore, this study was conduct with the aim of analyzing several variables that may affect Pecel Lele's business performance, these variables are Information Sharing, Integration Process, and Utilization of Technological Innovation. This is a quantitative research, in which the population is taken from the Pecel Lele business in Cikarang, Bekasi, West Java with a total sample size of 100 Pecel Lele businesses using saturated sampling technique. Data collection using a questionnaire and analyzed with multiple regression analysis using SPSS ver.22. The results showed that all supply chain management element had effect to the performance.
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 Terhadap Kinerja Operasional melalui Budaya Kualitas dan Perilaku Produktif Karyawan: Effect of Quality Management System ISO 9001:2015 on Operational Performance through Quality Culture and Employee Productive Behavior Hamdan Amaruddin; Faturrohman Faturrohman; Melati Kusuma Wardhani
MASTER: Jurnal Manajemen Strategik Kewirausahaan Vol. 2 No. 1 (2022): MASTER: Jan 2022
Publisher : LPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (493.016 KB) | DOI: 10.37366/master.v2i1.292

Abstract

Penelitian bermaksud mengetahui pengaruh dari sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 terhadap kinerja operasional melalui budaya kualitas dan perilaku produktif karyawan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan menggunakan metode non probability sampling yaitu convenience sampling, sampel berjumlah 68 karyawan. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dipertegas dengan wawancara dan uji hipotesis menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 secara langsung signifikan terhadap kinerja operasional. Jika relasi antara sistem manajamen mutu ISO 9001: 2015 terhadap kinerja operasional dimediasi dengan variabel-variabel seperti budaya mutu dan perilaku produktif, mediasi lewat budaya mutu memperkuat pengaruh menjadi bertambah berarti sedangkan mediasi lewat variabel perilaku produktif tidak memberikan pengaruh yang signifikan. This study aims to determine the effect of the ISO 9001:2015 quality management system on operational performance through quality culture and employee productive behavior. This study is a quantitative study, using a non-probability sampling method, namely convenience sampling, with a sample of 68 employees. Data collection using questionnaires was confirmed by interviews and hypothesis testing using SPSS. The results of the study indicate that the ISO 9001:2015 quality management system directly has a dominant influence on operational performance. If the relationship between QMS ISO 9001: 2015 on operational performance is mediated by variables such as quality culture and productive behavior, mediation through quality culture strengthens the effect to be more meaningful while mediation through productive behavior variable does not have a significant effect.
Kemandirian Pangan Budidaya Ternak Lele Dan Tanaman Hidroponik Di Dalam Ember Pada Masyarakat Adrianna Syariefur Rakhmat; Hamdan Amaruddin; Preatmi Nurastuti
IKRA-ITH ABDIMAS Vol 5 No 3 (2022): IKRAITH-ABDIMAS Vol 5 No 3 November 2022
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikra-ithabdimas.v5i3.2265

Abstract

Seiring dengan makin padatnya pemukiman warga dan berkurangnya lahan pertanian maka berbagai inovasi dan kreativitas masyarakat mulai bermunculan seperti upaya untuk memanfaatkan wadah dan media tertentu untuk mengatasi keterbatasan tersebut. Melihat temuan dan kreativitas yang telah dilakukan oleh sebagai masyarakat tersebut maka dalam rangka mewujudkan pengabdian pada masyarakat, kami berusaha untuk menyebar luaskan hal hal postif yang telah ditemukan di daerah tertentu ke daerah lain yang belum menerapkan atau mencoba kreativitas serupa. Pengabdian masyarakat kali ini mengangkat tema tentang prospek budidaya ikan lele dan tanaman hidroponik di dalam media ember. Tujuan dari pengabdian ini adalah memberdaya masyarakat dalam bentuk pelatihan tentang tatacara melakukan budidaya ikan lele di wadah yang sempit. Bilamana tujuan ini tercapai maka akan membantu perekonomian masyarakat dan menjaga ketersedian atas kebutuhan konsumsi protein keluarga kelas. Adapun tanaman hidroponik dapat menjadi bahan pangan (sayur). Pengetahuan yang disebarkan melalui pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat bermafaat bagi masyarakat yang memiliki perkarangan lahan yang tidak luas.