Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH LEVERAGE, PROFITABILITAS, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP CSRD PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI (2010-2013) Titi Setianingsih; Edi Joko Setyadi
Kompartemen : Jurnal Ilmiah Akuntansi KOMPARTEMEN, Vol. XII No.1, Maret 2014
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/kompartemen.v12i1.1382

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh leverage, profitabilitas, dan ukuran perusahaan terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan.Variabel independen dalam penelitian ini adalah leverage, profitabilitas dan ukuran perusahaan dan variabel dependen penelitian ini adalah pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan. Sampel penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor barang konsumsi yang listing di BEI tahun 2010-2013. Total perusahaan dalam penelitian ini sebanyak 18 perusahaan yang telah mengalami pengamatan selama 4 tahun. Pengujian hipotesis dengan menggunakan analisis regresi berganda. Hasil dari analisis dengan menggunakan metode analisis regresi berganda membuktikan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap CSRD. Sedangkan leverage dan profitabilitas tidak berpengaruh terhadap CSRD. Nilai dari regresi adjusted R2 sebesar 0,659. Hal itu berarti 65,9 persen dari variabel CSRD dapat dijelaskan oleh Leverage, profitabilitas dan ukuran perusahaan. Kata kunci : Pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan, leverage, profitabilitas, ukuran perusahaan.
PENGARUH TENUR, REPUTASI KAP SERTA UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUSMSI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2013 Tri Hari Wahono; Edi Joko Setyadi
Kompartemen : Jurnal Ilmiah Akuntansi KOMPARTEMEN, Vol. XII No.2, September 2014
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/kompartemen.v12i2.1368

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji Pengaruh Tenur kantor Akuntan Publik, Reputasi Kantor Akuntan Publik dan Ukuran Perusahaan terhadap Kualitas Audit. Yang melatar belakangi penelitian ini dilakukan adalah 1.) kegagalan audit dari big KAP melanjutkan litigasi. 2.) ketidak konsistenannya hasil dari beberapa penelitian tentang tenur kantor akuntan publik, reputasi kantor akuntan publik dan ukuran perusahaan terhadap kualitas audit. Sehingga penelitian ini penting untuk dilakukan. Kualitas audit diukur dengan akrual diskresioner. Tenur KAP diukur dengan menggunakan KAP perusahaan lama klien audit berturut-turut, dan jika ada mitra lokal perubahan namun afiliasinya adalah tetap. Reputasi KAP diukur dengan klasifikasi skala KAP dan diukur dengan skala perusahaan, spesialisasi diukur dengan alam dan logaritma total asset perusahaan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan menggunakan data sekunder laporan keuangan dari sektor industri barang konsumsi, yang listing di BEI tahun 2011-2013. Metode pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dan menghasilkan 78 sample perusahaan, diuji dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Penelitian ini membuktikan bahwa tenure KAP tidak berpengaruh positif terhadap kualitas audit, reputasi KAP berpengaruh positif terhadap kualitas audit, dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh positif terhadap kualitas audit. Kata kunci: Kualitas audit, Tenure KAP, Reputasi KAP, Ukuran perusahaan, dan Discretionary Accrual
PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, DAN PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY TERHADAP NILAI PERUSAHAN (PADA PERUSAHAAN PROPERTY AND REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BEI) FEBI TRIYONO; Edi Joko Setyadi
Kompartemen : Jurnal Ilmiah Akuntansi KOMPARTEMEN, Vol. XIII No.1, Maret 2015
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/kompartemen.v13i1.1392

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh mekanisme corporate governance, yang terdiri dari kepemilikan manajerial, dewan komisaris independen, ukuran komite audit, dan kualitas audit serta pernyataan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap nilai perusahaan. Pengambilan sampel penelitian ini adalah purposive random sampling dengan properti dan perusahaan real estate yang terdaftar di Bursa saham Indonesia pada laporan tahunan 2009-2012. Dari hasil F-test menunjukkan bahwa mekanisme corporate governance dan laporan CSR secara bersamaan mempengaruhii secara signifikan terhadap nilai perusahaan. menggunakan t-test menunjukkan bahwa kepemilikan manajerial dan kualitas audit dipengaruhi secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Dan komisaris independen papan, komite audit, dan pernyataan CSR tidak terpengaruh secara signifikan terhadap nilai perusahaan. Kata kunci: mekanisme Corporate Governance, Kepemilikan Manajerial,dewan komisaris, Ukuran Komite Audit, Kualitas Audit.
Gerakan Bersih Masjid dan Peningkatan Minat Baca Masyarakat di Desa Sambeng Kulon Banyumas Arini Hidayah; Edi Joko Setyadi
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v4i1.1150

Abstract

Kebersihan dan kesucian Masjid menjadi hal yang sangat penting di era pandemi seperti ini, karena salah satu penyebaran virus Covid-19 ini bisa melalui rumah ibadah yang didalamnya terdapat aktivitas peribadahan secara berjamaah (berkelompok) yaitu ibadah sholat, pengajian, Majelis Taklim ataupun Majelis Dzikir dan Sholawat. Selain tempat ibadah masjid juga merupakan pusat kehidupan komunitas Muslim. Kegiatan kegiatan hari besar, diskusi,kajian agama, ceramah, dan baca Al-qur'an sering dilaksanakan di Masjid. Bahkan, dalam sejarah Islam, Masjid turut memegang peranan dalam aktivitas sosial kemasyarakatan hingga kemiliteran. Luaran atau hasil yang ingin dicapai dalam kegiatan pengabdian ini adalah: masyarakat desa Sambeng Kulon memiliki keinginan yang tinggi untuk menjaga kebersihan tempat ibadah dan lingkungan di sekitarnya serta semakin meningkatkan minat baca masyarakat. Kegiatan IbM dilaksanakan dengan metode penyuluhan, dan pendampingan. Semoga kegiatan IbM ini memberikan ilmu yang bermanfaat bagimasyarakat dan memberikan keberkahan untuk semua pihak
Pengaruh Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Hotel Terhadap Pendapatan Asli Daerah Provinsi Kalimantan Selatan BRILLIANT ADIN RIJJAL; Novi Dirgantari; Eko Hariyanto; Edi Joko Setyadi
Kompak :Jurnal Ilmiah Komputerisasi Akuntansi Vol. 17 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Komputer Akuntansi (KOMPAK)
Publisher : Universitas Sains dan Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/kompak.v17i1.1944

Abstract

In the execution of regional autonomy, local taxes and levies stand as crucial sources of local revenue aimed at financing various endeavors of local governance. The South Kalimantan Provincial Government has regional financial challenges in the future, in increasing the independence and optimization of its local taxes in order to increase PAD. The aim of this research was to investigate the impact of entertainment tax, restaurant tax, and hotel tax on regional original income. This study employed quantitative methods, utilizing secondary data extracted from the South Kalimantan regional government financial report (LKPD) spanning from 2019 to 2021.The sampling technique used is a saturated sample. the regression test results prove that restaurant and entertainment taxes have no effect on (PAD) while hotel taxes have a positive effect on (PAD). The limitation of this study is that the independent variables used are limited to three types of local tax variables, namely restaurant, entertainment and hotel taxes, without making demographic factors, area and income level as intervening or moderating variables. Local taxes will be able to have a positive influence if supported by adequate demographic and geographic factors.