ABSTRAKMakalah ini bertujuan untuk menjelaskan aplikasi penggabungan dua strategi yaitu Direct Instruction dan Questioning strategy dalam mengajarkan pemahaman membaca terhadap siswa Bahasa Inggris tingkat XI pada Sekolah Menengah Atas (SMA). Strategi ini digunakan untuk membantu siswa dalam memahami teks Analytical Exposition. Serta menjadikan siswa lebih aktif, berani dalam mengemukakan pendapat dan mampu mengembangkan pola pikir mereka dalam menaganalisa dan memahami teks Analytical Exposition. Dalam makalah ini penulis membahas bagaimana mengajarkan pemahaman membaca terhadap teks Analytical Exposition dengan menggabungkan Direct Instruction dan Questioning strategy.Dalam aplikasinya, pembelajaran berpusat pada guru. Dimana guru harus menjelaskan materi yang akan dipelajari oleh siswa. Guru mendemonstrasikan keterampilan dalam memahami teks Analytical Exposition dengan benar dan menyajikan informasi-informasi yang penting secara bertahap. Kemudian guru memberikan bimbingan pelatihan kepada siswa untuk mengetahui pemaham siswa terhadap teks yang dihadirkan. Setelah itu guru bersama siswa membahas latihan yang dikerjakan oleh siswa. Pada tahap ini guru mengaplikasikan Questioning strategy dalam membahas tugas siswa. Guru memanggil salah seorang siswa untuk menjawab pertanyaan dan memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk merespon atau memberikan pendapatnya. Setelah itu guru memberikan pelatihan secara mandiri kepada siswa dengan memberikan test atau pekerjaan rumah untuk lebih meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang telah dipelajari. Strategi ini sangat efektif digunakan dalam meningkatkan pemahaman membaca (reading comprehension) siswa. Karena pada proses pembelajaran tidak hanya guru yang aktif tetapi siswa juga aktif selama proses pembelajaran.