Eny Kusrini
SMK Negeri 1 Magelang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SEJARAH TENTANG KERAJAAN-KERAJAAN ISLAM DI INDONESIA DENGAN TEKNIK MIND MAPPING KELAS X MESIN D SMK NEGERI 1 MAGELANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 SEMESTER 1 Eny Kusrini
Indonesian Journal of Education and Learning Vol 2, No 2 (2019): Indonesian Journal of Education and Learning
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijel.v2i2.1281

Abstract

Tujuan Penelitian ini untuk dapat meningkatkan  hasil belajar kerjaan-kerajaan  Islam di Indonesia  dengan menggunakan teknik Mind Mapping. Penelitian ini dilaksanakan pada semester 1 tahun pelajaran 2017/2018 selama 3 bulan  mulai dari bulan Agustus sampai dengan Oktober. Tempat penelitian di SMK Negeri I Magelang dengan alamat di Jl. Cawang No 2 (0293)362172Fax (0293) 368821 Magelang. Sebagai subyek penelitian ini adalah kelas X Mesin D SMK Negeri 1 Magelang Tahun Pelajaran 2017/2018 semester 1. Sumber data meliputi data kuantitatif berupa hasil tes kerajaan-kerajaan  Islam di Indonesia dan data kualitatif berupa  hasil observasi, dan dokumentasi pembelajaran. Teknik pengumpulan data yaitu teknik kuantitatif berupa tes dan teknik kualitatif berupa nontes. Teknik analisis yang digunakan: data kuantitatif menggunakan analisis deskriptif; data kualitatif dianalisis menggunakan metode triangulasi. Prosedur penelitian terdiri atas dua siklus. Masing-masing siklus menggunakan empat tahapan tindakan: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, daan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa:  (1) teknik Mind Mapping  dapat meningkatkan rerata hasil belajar kerajaan-kerajaan   Islam di Indonesia  dari kategori kurang (44,38) menjadi kategori baik (80,16). Simpulan penelitian adalah penerapan teknik Mind Mapping   dalam pembelajaran kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia  dapat meningkatkan  hasil belajar sejarah. Peneliti memberikan saran pada guru sebaiknya dalam mengajar menggunakan model pembelajaran yang bervariasi.