Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ekstrak buah salak dalam mempertahankanmutu yogurt drink dilihat dari keasaman dan mutu sifat organoleptik. Sifat organoleptik terdiri dari cita rasa buahdan kesukaan. Bahan yang digunakan meliputi, susu skim, buah salak, kultur starter (L. bulgaricus, S.thermophillus, L. acidophillus,dan B. longum ATCC 15707), deMan Rogosa Sharpe (MRS) broth, aquades,galaktosa dan sisteinHCL. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi, metode pembuatan starter kerjayogurt, metode pembuatan starter keja B. longumATCC 15707,metode pembuatan ektrak buah salak, metodepembuatan yogurt drink, dan metode pengujian variabel.Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancanganacak lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah penambahan ekstrak buahsalak dalam yogurt drink (v/v) sebesar: T0 = 0%; T1 = 1%; T2 = 2%; dan T3 =3%.Data penelitian diolah denganmenggunakan sidik ragam untuk mengetahui pengaruh perlakuan.Keasaman yogurt drink yang dihasilkanberkisar antara 0,74-0,98 dan sifat organoleptik yang meliputi cita rasa berpengaruh sedangkan untuk kesukaantidak mempengaruhi yogurt drink yang dihasilkan.