Happy Marthalena Simanungkalit
Poltekkes Palangkaraya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBERIAN VIRGIN COCONUT OIL (VCO) TERHADAP MILIARIA PADA BAYI Happy Marthalena Simanungkalit; Yuniarti .; Gebriella .
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 16 No 2 Desember (2021): JPP (JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v16i2 Desember.695

Abstract

Latar Belakang:Miliariasis atau miliaria adalah kelainan kulit yang timbul akibat dari keringat yang berlebihan disertai sumbatan saluran kelenjar keringat, yaitu di dahi, leher, bagian-bagian badan yang tertutup pakaian (dada dan punggung), serta tempat yang sering mengalami tekanan atau gesekan pakaian.Salah satu bahanolahan alami yang bisa dipertimbangkan sebagai terapi topikal alternatif untuk mengatasi berbagai masalah pada kulit bayi seperti miliaria bayi adalah dengan memberikan Virgin Coconut Oil (VCO) atau minyak kelapa murnidengan keunggulanmempunyai kandungan anti mikroba dan anti bakteri, tidak menimbulkan alergi. Penelitian ini bertujuan agar diketahuinya perbedaan sebelum dan setelah pemberian Virgin Coconut Oil (VCO) terhadap miliaria pada bayi. Metode:Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan jenis penelitian yang digunakan yaituPre Experiment dengan menggunakan One Group Pre and Post Test Design.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi dengan miliaria di wilayah kerja Puskesmas Jekan Raya Kota Palangkaraya. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Untuk menganalisis pengaruh pemberian Virgin Coconut Oil (VCO) terhadap miliaria pada bayi di wilayahkerjaPuskesmasJekan Raya Kota Palangka Raya dengan menggunakan Uji Mc Nemar. Hasil:Hasil dari penelitian ini adalah perbedaansebelumdansetelah pemberian Virgin Coconut Oil (VCO) terhadap miliaria pada bayi. Kesimpulan:Miliaria pada bayi dapat disembuhkan dengan menggunakan Virgin Coconut Oil.
METODE KANGURU TERHADAP SUHU TUBUH BAYI PASCA IMUNISASI DPT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTA PALANGKA RAYA Happy Marthalena Simanungkalit; Ketut Resmaniasih; Selvy Nice
JPP JURNAL KESEHATAN POLTEKKES PALEMBANG Vol 18 No 1 (2023): JPP (Jurnal Kesehatan Poltekkes Palembang)
Publisher : POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36086/jpp.v18i1.1527

Abstract

Latar Belakang: Di Indonesia, setiap bayi usia 0-11 bulan wajib mendapatkan imunisasi dasar lengkap. Di Provinsi Kalimantan Tengah, pada tahun 2019 data cakupan imunisasi dasar lengkap hanya 88,1 %, menurun hanya menjadi 77,2% pada tahun 2020 dengan angka cakupan imunisasi DPT-HB-Hib4 pada tahun 2020 sebanyak 53,5%. Imunisasi DPT seringkali diikuti dengan KIPI Metodologi Penelitian: Jenis penelitian quasi experimental dengan non equivalent grup design. Sampel penelitian bayi yang mendapatkan imunisasi DPT di wilayah kerja Puskesmas Kalampangan Kota Palangka Raya sebanyak 32 orang yang memenuhi kriteria inklusi Hasil : Mayoritas responden adalah ASI Eksklusif (43,8 %), DPT-3 (53,1%). Rata-rata suhu tubuh bayi kelompok Eksperimen sebelum dilakukan intervensi adalah 38,90C dan setelah dilakukan intervensi adalah 37,20C. Rata-rata suhu tubuh bayi pada kelompok kontrol sebelum dilakukan intervensi adalah 39,20C dan setelah dilakukan intervensi adalah 38,10C. Nilai rata-rata suhu tubuh bayi sesudah dilakukan intervensi pada kelompok eksperimen lebih rendah dari pada nilai rata-rata suhu tubuh setelah dilakukan intervensi pada kelompok kontrol (selisih 0,90C). Diketahui bahwa nilai Sig. (2-Tailed) sebesar 0.000 < 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Metode Kangguru terhadap Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT. Diharapkan untuk dapat menerapkan metode kanguru dalam perawatan pasca imunisasi DPT karena dapat menurunkan suhu tubuh bayi sewaktu demam karena imunisasi. Kesimpulan : Nilai Sig. (2-Tailed) sebesar 0.000 < 0.05. Ada pengaruh Metode Kangguru terhadap Suhu Tubuh Bayi Pasca Imunisasi DPT. Kata kunci : Metode Kanguru, Suhu Tubuh, Imunisasi DPT